Pusat Pengendalian Operasi Bencana (Pusdalops PB) Sumatera Utara (Sumut) mencatat tiga wilayah di provinsi itu yakni Kota Medan, Kabupaten Langkat dan Kabupaten Serdang Bedagai dilanda cuaca ekstrem.

Berdasarkan laporan yang diterima, di Medan, Ahad, cuaca ekstrem di tiga wilayah akibat hujan deras disertai angin kencang yang menyebabkan bencana alam angin puting beliung itu terjadi pada Sabtu (12/7).

Cuaca ekstrem di Kota Medan mengakibatkan tiga unit rumah mengalami kerusakan yang berlokasi di Kecamatan Medan Maimun, Kelurahan Kampung Baru, kata Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut Sri Wahyuni Pancasilawati.

Sedangkan di Kabupaten Langkat, cuaca ekstrem mengakibatkan dua unit rumah rusak di Kecamatan Besitang Dusun XII- IV Bukit Pelita.

Pusdalops Sumut mencatat Kabupaten Serdang Bedagai merupakan wilayah yang mengalami kerusakan terbanyak dengan 86 dan satu gudang.

Cuaca ekstrem di Kabupaten Serdang Bedagai melanda Kecamatan Sei Rampah Desa Firdaus, Desa Simpang 4, Desa Silau Rakyat, Desa Pematang Ganjang dan Desa Cempedak Lobang.

Jumlah pengungsi, korban luka-luka dan meninggal dunia di Kota Medan dan Kabupaten Langkat atas peristiwa itu nihil.

Sedangkan, di Kabupaten Serdang Bedagai tercatat empat orang mengalami luka-luka. Untuk jumlah pengungsi dan korban meninggal dunia nihil.

Sri Wahyuni Pancasilawati mengatakan laporan tersebut merupakan data sementara yang diterima Pusdalops PB Sumut.

Yuyun sapaan akrabnya mengatakan berbagai upaya penanganan atas kejadian bencana tersebut telah dilakukan masing-masing wilayah dan sejumlah pemangku kebijakan terkait.

"Saat ini masih dalam penanganan oleh pemerintah masing- masing dan pemangku kebijakan terkait," ujarnya.

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2025