Sejumlah emak-emak di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, curhat ke calon Gubernur Sumut nomor urut 1 Bobby Nasution menyatakan kondisi jalan rusak membuat ibu hamil sulit bersalin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Sebab, sepanjang jalan penghubung di Kecamatan Panai Hulu merupakan wilayah pesisir Labuhanbatu ke Kota Rantau Prapat dalam kondisi kupak- kapik.
"Keluhan kami sebagai wanita di pesisir Panai Hulu ini pak, kami ingin jalan yang ada di Panai Hulu hingga ke Rantau Prapat diperbaiki pak," ucap Linda kepada Bobby yang menemui warga di Panai Hulu, Labuhanbatu, Sumut, Rabu (23/10).
Dengan kondisi jalan yang rusak ini, lanjut dia, telah membuat jarak tempuh semakin lama dari Panai Hulu ke Rantau Prapat menjadi berkisar tiga jam.
"Bila kami dirujuk melahirkan ke Rantau Prapat, kami terkendala pak. Kami sudah meregang nyawa untuk melahirkan, tapi terkendala di jalan dan terlambat untuk dirujuk," sambung Linda.
Warga di kabupaten ini menaruh harapan besar kepada calon Gubernur Sumut Bobby Nasution melakukan perbaikan kondisi infrastruktur jalan di Labuhanbatu jika terpilih nantinya.
"Mohon bapak kesediaannya, bagaimana atas jalan kita ini," ungkap Linda lagi.
Bobby menerima aspirasi warga atas kondisi jalan rusak mengatakan, dirinya juga merasakan hal yang sama di pesisir berbatasan dengan Selat Malaka.
"Sudah sedikit merasakan jalan ke sini, tadi saya berangkat dari Rantau Prapat. Halan ke sini memang agak terasa, agak beda, agak lain dia," katanya.
Suami Kahiyang Ayu ini mengungkapkan, kondisi jalan ini mesti diperbaiki karena perannya begitu vital bagi masyarakat di Labuhanbatu.
Kedatangan dirinya juga untuk menyerap aspirasi warga di Panai Hulu ini, seperti berobat gratis pakai KTP, pendidikan, dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN).
"Saya bukan hanya ingin datang untuk cakap-cakap, saya bukan hanya ingin datang untuk berjanji. Tapi saya pegang teguh apa yang disampaikan," tegas Bobby.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024