Di tengah masa cuti menjalankan kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Bupati Samosir periode 2019-2024, Vandiko Timotius Gultom meninjau lokasi longsor yang terjadi di Desa Parlondut, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Minggu (13/10).
Vandiko mendatangi dua lokasi longsor dengan berjalan kaki. Kondisi jalan longsor disebabkan guyuran hujan terjadi sepanjang malam pada Sabtu (12/10), mengakibatkan jalur transportasi darat penghubung tiga desa diantaranya Desa Parlondut, Pardugul dan Sianting-anting, Kecamatan Pangururan, terputus total.
"Akses jalan ini penghubung tiga desa dengan jumlah penduduk sekitar 3.000 jiwa. Semuanya terdampak, namun yang terkena langsung bencana ada 8 KK (kepala keluarga). Rumah dan lahan pertanian mereka rusak, saat ini mengungsi ke tetangga sekitar," ucapnya.
Vandiko juga menyampaikan keprihatinannya atas musibah bencana alam yang terjadi. Meski dalam masa cuti sebagai Bupati Samosir, di lokasi jalan longsor Vandiko dengan segera melakukan komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir melalui Dinas PUTR, Dinas Pertanian, Kantor Desa hingga BMKG wilayah Samosir untuk memastikan penanganan kemanusiaan terdampak longsor tersebut berjalan cepat.
"Semoga keluarga terdampak longsor diberi kekuatan dan kesabaran atas musibah yang terjadi. Peristiwa ini membutuhkan penanganan secara bersama-sama, agar masyarakat yang terdampak bisa segera tertangani dengan baik," kata Vandiko usai menyerahkan bantuan berupa bahan pokok kepada keluarga korban bencana longsor.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Vandiko mendatangi dua lokasi longsor dengan berjalan kaki. Kondisi jalan longsor disebabkan guyuran hujan terjadi sepanjang malam pada Sabtu (12/10), mengakibatkan jalur transportasi darat penghubung tiga desa diantaranya Desa Parlondut, Pardugul dan Sianting-anting, Kecamatan Pangururan, terputus total.
"Akses jalan ini penghubung tiga desa dengan jumlah penduduk sekitar 3.000 jiwa. Semuanya terdampak, namun yang terkena langsung bencana ada 8 KK (kepala keluarga). Rumah dan lahan pertanian mereka rusak, saat ini mengungsi ke tetangga sekitar," ucapnya.
Vandiko juga menyampaikan keprihatinannya atas musibah bencana alam yang terjadi. Meski dalam masa cuti sebagai Bupati Samosir, di lokasi jalan longsor Vandiko dengan segera melakukan komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir melalui Dinas PUTR, Dinas Pertanian, Kantor Desa hingga BMKG wilayah Samosir untuk memastikan penanganan kemanusiaan terdampak longsor tersebut berjalan cepat.
"Semoga keluarga terdampak longsor diberi kekuatan dan kesabaran atas musibah yang terjadi. Peristiwa ini membutuhkan penanganan secara bersama-sama, agar masyarakat yang terdampak bisa segera tertangani dengan baik," kata Vandiko usai menyerahkan bantuan berupa bahan pokok kepada keluarga korban bencana longsor.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024