Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara (Sumut) menggelar aksi untuk mendesak pihak penyidik terkait meninggalnya Rico Sempurna Pasaribu. 

"Kasus ini kami rasa masih mandek, karena ada dua laporan di Polda Sumut dan Pomdan Bukit Barisan belum berjalan dengan baik," ujar Koordinator KKJ Sumut Array A Argus Medan, Kamis. 

Oleh karena itu, Aray melanjutkan pihaknya meyakini masih ada yang belum dijadikan tersangka terkait kematian Rico dan keluarganya.

Kuasa Hukum Keluarga Rico, Irvan Saputra menambahkan pihaknya melaporkan terkait kasus ini juga melaporkan ke Puspomad AD dan Pomdam. 

Laporan ini, menurutnya terkait ada dugaan keterlibatan oknum aparat TNI. Karena menurutnya, sudah ada bukti-bukti atau peran dalam penghapusan pesan tersebut. 

"Kami berkoordinasi Puspomad AD ada perkembangan terkait kasus ini. Kami mendesak ada penetapan tersangka," kata dia.

Pewarta: M. Sahbainy Nasution

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024