Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Labuhanbatu Utara terbakar, Senin (24/6). Akibatnya tujuh ruangan komisioner, sekretariat, bagian umum dan bendahara serta aula ludes dimakan si jago merah.

Sekretaris KPU Labura M Azwir Daulay kepada wartawan menyebutkan, api diduga berasal dari korsleting arus listrik di ruang salah satu komisioner. Karena bahan bangunan ruang yang berupa triplek, maka api cepat menjalar dan membakar.

"Api berasal dari ruangan salah satu komisioner. Kami juga sempat menyemprotkan racun api, tapi api lebih cepat merambat dan membakar bagian ruangan tersebut," katanya kepada wartawan.

Saat itu, jelasnya, mereka sedang menyusun barang untuk keperluan petugas pemutakhiran data dan pemilih (pantarlih). ""Kami saat itu berada di luar yaitu di gang antara dua gedung KPU," jelasnya 

Sementara lima komisioner KPU berada di Desa Tanjungpasir Kecamatan Kualuhselatan mengikuti acara pelantikan pantarlih serta pembekalan yang dihadiri komisioner KPU Sumut Roby.

Disinggung tentang kerugian yang dialami KPU, Daulay mengaku belum dapat menjelaskan dan masih melakukan inventarisasi dan menanti hasil penyelidikan dari pihak kepolisian.

Selain gedung KPU yang merupakan tiga ruang kelas SD yang dirombak menjadi kantor tersebut, dua mobil komisioner KPU juga rusak. Salah satunya nyaris terbakar namun berhasil dicegah oleh petugas pemadam kebakaran.

Sementara pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serentak  dijadwalkan berlangsung pada 27 Nopember mendatang.

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024