PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara mendukung program daur ulang sampah, yang dilakukan bank sampah di wilayahnya, untuk keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan ekonomi warga.

"Saat ini, kami mendukung keberadaan tiga bank sampah di Sumut yakni di Deli Serdang, Medan dan Padangsidimpuan," ujar Asisten Manajer Komunikasi dan Manajemen Stakeholder PLN UID Sumut Yudhistira di Medan, Sumut, Selasa.

Yudhistira menyebut salah satu bank sampah tersebut yang berada di Desa Sialang, Deli Serdang, mampu mengubah cara hidup masyarakat.

Di sana, dia melanjutkan, masyarakat bisa menukar sampah yang dapat didaur ulang dengan pemeriksaan kesehatan.

Baca juga: PLN Sumut targetkan 29 SPKLU sampai September 2024

Menurut Yudhistira, bank sampah di Sialang menjadi salah satu wujud pelaksanaan program Desa Bersata oleh PLN Sumut.

Sementara untuk bank sampah di Medan dan Padangsidimpuan, ada di tahap menerima dan mengumpulkan sampah dari masyarakat.



Yudhistira menyampaikan bank-bank sampah tersebut mengolah kembali sampah untuk dijadikan barang-barang bernilai ekonomi mumpuni seperti batu bata, bahan baku furnitur, kotak parsel dan lain-lain.

"Biasanya, sampah langsung dibuang. Sekarang, sampah dimanfaatkan untuk sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat sendiri," katanya.

Sementara itu, dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni 2024, PLN UID Sumut menggelar aksi pembersihan sungai dan pengolahan sampah di Deli Serdang.

Baca juga: PLN pastikan aliran listrik Sumut tak terganggu saat Idul Adha

Kegiatan itu mengumpulkan 4.260 kilogram sampah yang terdiri dari sampah organik dan anorganik.

General Manager PLN UID Sumut Saleh Siswanto menyebut dengan mendaur ulang sampah, pihaknya juga dapat menyokong kehidupan masyarakat yang bersih.

"Kami ingin membantu menyelesaikan salah satu masalah utama masyarakat yaitu sampah," tuturnya.

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024