Pj Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, S.K.M., M.Kes bersama Kepala KPw Bank Indonesia (BI) Sibolga, Yuliansyah Andrias meresmikan Gerai TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) Salumpat Saindege di Jl. Serma Lian Kosong, Kantor Walikota Padangsidimpuan.
Gerai ini merupakan Gerai TPID pertama di Kota Padangsidimpuan bahkan di Provinsi Sumatera Utara, ungkap Pj Wali Kota Padangsidimpuan Dr Letnan, Kamis (7/3).
Lanjut Pj Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, S.K.M. M.Kes dalam sambutannya, menyampaikan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan peresmian Gerai TPID Salumpat Saindege ini merupakan langkah strategis Pemko Padangsidimpuan dalam mengendalikan Inflasi dan memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
"Gerai TPID didirikan bukan sebagai pesaing bagi para pedagang, tetapi untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan diharapkan menjadi rujukan harga di pasar," kata Letnan.
Letnan juga menambahkan Pemko Padangsidimpuan dan TPID Padangsidimpuan akan memastikan ketersedian pasokan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dalam berbelanja seperti biasanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan, Ir. Chairun Nisa Daulay menyampaikan, GPM ini menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan lebih murah dari harga pasar, seperti beras, gula, minyak, telur, cabai merah, bawang merah dan produk UMKM.
Dijelaskan, GPM akan dilaksanakan selama 4 hari, yakni tanggal 4-5 Maret dilaksanakan di pelataran parkir Alaman Bolak, kemudian tanggal 6-7 Maret di pasar Saroha Padangmatinggi dan akan dilaksanakan secara massive melalui mobile ke kecamatan-kecamatan di Kota Padangsidimpuan.
Sementara, Kepala KPw. BI Sibolga, Yuliansyah Andrias menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada TPID Kota Padangsidimpuan dalam upaya intervensi pasar yang merupakan salah satu langkah untuk menstabilkan harga yang dapat mempengaruhi daya beli masyarakat.
Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan pelaksanaan High Level Meeting TPID yang bertempat di Aula Kantor Walikota Padangsidimpuan.
Melalui pertemuan itu, diharapkan akan terjalin sinergi yang kuat antara semua pihak untuk mencapai stabilitas harga dan kesejahteraan masyarakat kota Padangsidimpuan dan menghasilkan langkah-langkah konkrit yang dapat mengoptimalkan pengendalian inflasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Gerai ini merupakan Gerai TPID pertama di Kota Padangsidimpuan bahkan di Provinsi Sumatera Utara, ungkap Pj Wali Kota Padangsidimpuan Dr Letnan, Kamis (7/3).
Lanjut Pj Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, S.K.M. M.Kes dalam sambutannya, menyampaikan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan peresmian Gerai TPID Salumpat Saindege ini merupakan langkah strategis Pemko Padangsidimpuan dalam mengendalikan Inflasi dan memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
"Gerai TPID didirikan bukan sebagai pesaing bagi para pedagang, tetapi untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan diharapkan menjadi rujukan harga di pasar," kata Letnan.
Letnan juga menambahkan Pemko Padangsidimpuan dan TPID Padangsidimpuan akan memastikan ketersedian pasokan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dalam berbelanja seperti biasanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan, Ir. Chairun Nisa Daulay menyampaikan, GPM ini menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan lebih murah dari harga pasar, seperti beras, gula, minyak, telur, cabai merah, bawang merah dan produk UMKM.
Dijelaskan, GPM akan dilaksanakan selama 4 hari, yakni tanggal 4-5 Maret dilaksanakan di pelataran parkir Alaman Bolak, kemudian tanggal 6-7 Maret di pasar Saroha Padangmatinggi dan akan dilaksanakan secara massive melalui mobile ke kecamatan-kecamatan di Kota Padangsidimpuan.
Sementara, Kepala KPw. BI Sibolga, Yuliansyah Andrias menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada TPID Kota Padangsidimpuan dalam upaya intervensi pasar yang merupakan salah satu langkah untuk menstabilkan harga yang dapat mempengaruhi daya beli masyarakat.
Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan pelaksanaan High Level Meeting TPID yang bertempat di Aula Kantor Walikota Padangsidimpuan.
Melalui pertemuan itu, diharapkan akan terjalin sinergi yang kuat antara semua pihak untuk mencapai stabilitas harga dan kesejahteraan masyarakat kota Padangsidimpuan dan menghasilkan langkah-langkah konkrit yang dapat mengoptimalkan pengendalian inflasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024