Seorang bocah, RP (7) yang sedang berjalan kaki bersama ibundanya di sisi jalan harus mengalami nasib naas setelah diseruduk pemotor ugal-ugalan melaju kencang di jalan umum Tarutung-Sipirok, Km 00-01, tepatnya di Jln Raja Johanes Hutabarat, Desa Parbaju Toruan, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.

Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak melalui Kasi Humas Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, berdasarkan keterangan saksi yang dihimpun petugas, kecelakaan terjadi akibat pengendara motor yang ugal-ugalan saat mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi tanpa perhitungan.

"Saat pemotor melaju dari Tarutung menuju Sipirok, dia memaksakan diri mendahului mobil yang ada di depannya sehingga lari jalur ke sebelah kanan beram jalan," sebut Aiptu Walpon, Rabu (31/1).

Dikatakan, sepeda motor jenis Kawasaki Ninja Warior RR BB 6410 BD yang dikendarai oleh James Bayu Pamungkas (23), warga Jl Sunter Jaya II, Kelurahan Sunter Jaya Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara sedang berboncengan dengan Chandra Parulian (28), warga Narogong Jaya 68 Blok D 77/10 Pengasinan Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi saat menabrak dua orang pejalan kaki di beram jalan.

"Korban pejalan kaki, yakni RP (7), yang sedang berjalan di sisi jalan bersama ibundanya, RUP (40), warga Desa Pansurnapitu, Kecamatan Siatasbarita, Taput," terangnya.

Saat itu, keduanya sedang berjalan di beram jalan sebelah kanan menuju arah Sipirok saat peristiwa naas dialami korban RP, semalam.

"Korban RP ditabrak dari belakang hingga mengalami luka lecet dan memar pada dagu dan pipi sebelah kiri, luka lecet pada tangan sebelah kiri, luka lecet pada dengkul kaki sebelah kiri, luka memar pada bagian perut, dan meninggal dunia di Rumah Sakit Tarutung," jelasnya.

Sementara, pengendara motor dan yang dibonceng mengalami luka berat dan saat ini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Tarutung.

"Polisi telah melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi, serta nengamankan barang bukti berupa sepeda motor untuk bahan penyelidikan," tukas Aiptu Walpon.

Pewarta: Rinto Aritonang

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024