Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Sumatera Utara mengoptimalkan fungsi Rumah Kemasan di wilayahnya untuk menambah nilai produk UMKM di wilayahnya.
"Rumah Kemasan ini penting," ujar Kepala Diskop UKM Sumut Naslindo Sirait di Medan, Kamis.
Naslindo menyebut, saat ini ada dua Rumah Kemasan di Sumatera Utara yakni Rumah Kemasan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Medan dan satu lagi punya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.
Rumah Kemasan Pemkot Medan berada di Pusat Industri Kecil, Medan Denai, Medan, sementara yang dimiliki Pemprov Sumut ada di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Diskop UKM, Helvetia, Medan.
Menurut Naslindo, keberadaan Rumah Kemasan membuat pelaku UMKM dapat mendesain hingga membuat kemasan atau pembungkus produknya supaya menarik perhatian.
Kemasan dinilainya merupakan hal fundamental yang sangat berpengaruh pada penjualan produk UMKM.
"Kemasan produk UMKM akan lebih baik kualitasnya," kata Naslindo.
Jika sudah mempunyai kemasan yang bagus, dia melanjutkan, UMKM didorong untuk membuat merek (brand) dari produk mereka.
Hal itu dianggap dapat mewakili citra produk di masyarakat. Jenama tersebut sejalan dengan beragam informasi seperti komposisi bahan dan pemberitahuan sertifikat halal yang tertera di kemasan.
"Sehingga siapa pun yang membeli bisa melihatnya," tutur Naslindo.
Bagi masyarakat Sumut yang ingin memperbaiki kualitas atau membuat kemasan menarik, Naslindo menegaskan pihaknya siap memberikan fasilitas di PLUT milik mereka.
"Kami akan membantu mulai dari desain sampai kemasan itu selesai," ujar dia.
Rumah Kemasan menjadi salah satu dari tujuh program prioritas Kementerian Koperasi dan UKM di bawah kepemimpinan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.
Pemprov Sumut mencatat, jumlah pelaku usaha di wilayahnya yaitu 1.166.918, di mana 98,87 persennya atau 1.153.758 bergerak di usaha mikro dan kecil. Sebanyak 1,12 persen atau 13.610 merupakan usaha menengah dan besar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Diskop UKM Sumut optimalkan fungsi Rumah Kemasan
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024