Banjir bandang menerjang Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, dampak naiknya air sungai Batu Katak Desa Batu Jonjong dan mengakibatkan satu jembatan menghubungkan Desa Batu Jonjong rusak serta berdampak pada belasan dusun di daerah itu.

Pelaksana Tugas Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat, Ansari, dari Bahorok, Selasa, mengatakan naiknya air sungai Batu Katak Desa Batu Jonjong itu terjadi pukul 01.15 WIB.

Naiknya debit air meyebabkan banjir bandang di objek wisata Batu Katak Kecamatan Bahorok dan desa yang berada aliran sungai wampu. Masyarakat yang berada di objek wisata yang  mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing.

"Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Banjir yang terjadi hanya bersifat lintas dan sudah air sudah surut serta masyarakat sudah kembali ke rumah masing-masing," katanya.
 

Saat ini upaya yang dilakukan oleh BPBD Langkat melakukan koordinasi dengan pihak Kecamatan Bahorok dan pihak desa-desa di Kecamatan Bahorok, meninjau langsung lokasi bencana, memantau dan menginformasikan laporan BMKG ke camat dan kelurahan/ desa.

Sementara Camat Bahorok Robby Sitepu menyampaikan banjir itu mengakibatkan jembatan Sungai Bekail Batu Katak Desa Batu Jongjong hanyut sampai ke Dusun Namo Cengke Desa Lau Damak.

Jembatan ini berada di jalur lingkar penghubung lima desa di kecamatan Bahorok tentunya akan sangat berdampak terhadap hajat hidup orang banyak baik di bidang perdagangan, pendidikan, jalur distribusi hasil pertanian.

Ia juga menyampaikan Pelaksana Tugas Bupati Langkat Syah Afandin melalui Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Langkat juga sudah melakukan pendampingan evakuasi dan memberi bantuan sembako kepada warga terdampak.

 

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023