Pelaksana Tugas Bupati Langkat Syah Afandin menghadiri acara Penyelenggaraan Temu Pendidik Nusantara X Tahun 2023 Kabupaten Langkat, yang dihadiri 1.000 tenaga pendidik jugabl Kadis Pendidikan Saipul Abdi dengan mengusung tema "Tumbuh Berkelanjutan Perubahan Pendidikan Melampaui Ruang Kelas", di GOR Stabat, Rabu (30/8).
Syah Afandin menyampaikan acara ini momen penting bagi saya, sehingga saya harus datang di acara ini walaupun kegiatan saya tadi malam di Jakarta selesai pukul 00:30 WIB, dan saya juga tidak mengikuti penutupan acara tersebut, kenapa saya lakukan? karena buat saya bapak/ibu semua adalah peran penting untuk menyelamatkan Langkat.
"Saya berterimakasih kepada panitia, Saya tau dana yang terkumpul pasti tidak cukup maka dari itu kami ambil alih untuk membantu berjalannya acara ini dengan memberikan konsumsi yang di ambil dari APBD Kabupaten Langkat," jelasnya.
"Saya harap acara yang sudah di kemas tolong di manfaatkan, ada narasumber yang khusus didatangkan dari Jakarta agar bapak/ibu mampu menyerap ilmunya," pintanya.
Hari ini, lanjut Afandin, para pendidik di tuntut untuk menjadikan anak-anak bukan hanya menjadi pintar namun harus menanamkan akhlak kepada anak-anak serta bapak/ibu juga harus menjadi contoh di dalam mendidik anak-anak.
Kepada bapak/ibu kompetensi di harapkan untuk berbenah apa yang saya lakukan, saya juga masih banyak belajar serta meminta masukan kepada siapapun agar tidak menyinggung atau berbuat salah di masyarakat.
"Tenaga pendidik 450 lebih nantinya akan di angkat untuk menjadi PPPK sebagai tenaga pendidik ini menjadi tanggung jawab saya, dan tugas bapak/ibu hanya mencetak anak-anak untuk menjaga dan menjadi pemimpin di negeri kita," sebutnya.
Afandin sangat berharap penuh akhlak dan moral anak-anak sudah jauh berbeda dengan kita yang dahulu bersekolah, jaman kita sekolah, guru sangat di segani.
"Harapan saya temu pendidik ini selain mendapat arahan mari kita saling berdiskusi dan kita cari masukan-masukan dengan guru-guru lain agar kita menjadi guru teladan," harapnya.
"Saya minta kepada Kadis Pendidikan untuk tidak mempersulit, agar bapak/ibu berkonsentrasi penuh dalam mendidik anak-anak," pungkasnya.
Dalam acara ini mitra kolaborasi diantaranya Yayasan Guru Belajar,
Komunitas Pengawas Belajar Nusantara, Kampus Guru Cikal, Jaringan Sekolah Madrasah Belajar, Kampus Pemimpin Merdeka, Pergunu,
Teach First Indonesia, Persatuan Guru Seluruh Indonesia, Karier.mu by Sekolah.mu, Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia, Komunitas Guru Belajar Nusantara, Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia, Indo Relawan.Org, Ikatan Guru Indonesia dan Persatuan Guru Republik Indonesia
Sementara Ketua panitia Tutu Marmiyati, M.Pd menyampaikan kebahagian panitia Temu Pendidik Nusantara atas kehadiran Plt Bupati Langkat Syah Afandin yang menyempatkan diri walau belum tuntas kegiatan di Jakarta.
"Dan kami panitia sangat senang dengan bapak H.Syah Afandin atas dukungan penuh terselenggaranya kegiatan ini," diakuinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Syah Afandin menyampaikan acara ini momen penting bagi saya, sehingga saya harus datang di acara ini walaupun kegiatan saya tadi malam di Jakarta selesai pukul 00:30 WIB, dan saya juga tidak mengikuti penutupan acara tersebut, kenapa saya lakukan? karena buat saya bapak/ibu semua adalah peran penting untuk menyelamatkan Langkat.
"Saya berterimakasih kepada panitia, Saya tau dana yang terkumpul pasti tidak cukup maka dari itu kami ambil alih untuk membantu berjalannya acara ini dengan memberikan konsumsi yang di ambil dari APBD Kabupaten Langkat," jelasnya.
"Saya harap acara yang sudah di kemas tolong di manfaatkan, ada narasumber yang khusus didatangkan dari Jakarta agar bapak/ibu mampu menyerap ilmunya," pintanya.
Hari ini, lanjut Afandin, para pendidik di tuntut untuk menjadikan anak-anak bukan hanya menjadi pintar namun harus menanamkan akhlak kepada anak-anak serta bapak/ibu juga harus menjadi contoh di dalam mendidik anak-anak.
Kepada bapak/ibu kompetensi di harapkan untuk berbenah apa yang saya lakukan, saya juga masih banyak belajar serta meminta masukan kepada siapapun agar tidak menyinggung atau berbuat salah di masyarakat.
"Tenaga pendidik 450 lebih nantinya akan di angkat untuk menjadi PPPK sebagai tenaga pendidik ini menjadi tanggung jawab saya, dan tugas bapak/ibu hanya mencetak anak-anak untuk menjaga dan menjadi pemimpin di negeri kita," sebutnya.
Afandin sangat berharap penuh akhlak dan moral anak-anak sudah jauh berbeda dengan kita yang dahulu bersekolah, jaman kita sekolah, guru sangat di segani.
"Harapan saya temu pendidik ini selain mendapat arahan mari kita saling berdiskusi dan kita cari masukan-masukan dengan guru-guru lain agar kita menjadi guru teladan," harapnya.
"Saya minta kepada Kadis Pendidikan untuk tidak mempersulit, agar bapak/ibu berkonsentrasi penuh dalam mendidik anak-anak," pungkasnya.
Dalam acara ini mitra kolaborasi diantaranya Yayasan Guru Belajar,
Komunitas Pengawas Belajar Nusantara, Kampus Guru Cikal, Jaringan Sekolah Madrasah Belajar, Kampus Pemimpin Merdeka, Pergunu,
Teach First Indonesia, Persatuan Guru Seluruh Indonesia, Karier.mu by Sekolah.mu, Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia, Komunitas Guru Belajar Nusantara, Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia, Indo Relawan.Org, Ikatan Guru Indonesia dan Persatuan Guru Republik Indonesia
Sementara Ketua panitia Tutu Marmiyati, M.Pd menyampaikan kebahagian panitia Temu Pendidik Nusantara atas kehadiran Plt Bupati Langkat Syah Afandin yang menyempatkan diri walau belum tuntas kegiatan di Jakarta.
"Dan kami panitia sangat senang dengan bapak H.Syah Afandin atas dukungan penuh terselenggaranya kegiatan ini," diakuinya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023