Pengurus Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Sumatera Utara optimistis dalam menatap Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Sumut-Aceh dan untuk saat ini enam atlet terbaiknya sudah menjalani pelatda jangka panjang demi prestasi maksimal pada ajang olahraga terakbar di Tanah Air tersebut.
"Dengan materi atlet yang ada saat ini, kami optimistis atlet-atlet binaan yang saat ini masuk dalam Pelatda jangka panjang mampu mempersembahkan medali untuk kontingen Sumatera Utara. Apalagi kedua pelatih yang membina ke enam atlet tersebut adalah mantan atlet nasional," Kabid Binpres Ikasi Sumut M. Fauzan Azhmy di Medan, Selasa.
Keenam atlet tersebut adalah Fauzi Al Vicri, M. Habib Syahputra, Goenersya Haidar Rudhani, Rifqi Ikhsanul Akmal (Putra), dan Rafika, Friska Tri Sakila (Putri), dan mereka didampingi dua pelatih yakni Sunandar dan Rini Siska Yuniarni.
Pada PON mendatang, cabang olahraga anggar akan memperebutkan 12 medali emas, 12 perak, dan 24 perunggu yang dimainkan dari 12 nomor. Nomor yang dipertandingakan di antaranya sabel, degen, dan floret, baik perorangan maupun beregu putra/putri.
IKASI Sumut berharap, jumlah enam atlet saat ini nantinya bisa terus bertambah hingga mencapai 16 orang sampai pada Pelatda penuh menjelang PON untuk memperkuat kontingen Sumatera Utara.
Dengan kehadiran pebuh 16 atlet tersebut, diharapkan perburuan medali PON bisa semakin maksimal, serta bisa bersaing dengan atlet-atlet dari provinsi lainnya. Fauzan memprediksi persaingan akan ketat karena provinsi lain juga memiliki tekad yang sama untuk menang.
"Kalau nanti bisa ada tambahan atlet yang masuk dalam Pelatda penuh, kami menargetkan paling tidak bisa membawa pulang dua medali emas. Namun kalau hanya dengan enam kekuatan atlet seperti yang ada saat ini, kami hanya target dua medali perunggu," katanya.
Sementara Pelatih Anggar Sumut Sunandar mengatakan, saat ini anak-anak asuhnya berlatih secara intensif setiap hari di Gedung Boling di kawasan Sport Centre Dispora Sumatera Utara.
"Anak-anak terus berlatih dengan semangat. Teknik dan strategi berlaga terus dimatangkan, demikian juga fisik atlet terus dimaksimalkan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Dengan materi atlet yang ada saat ini, kami optimistis atlet-atlet binaan yang saat ini masuk dalam Pelatda jangka panjang mampu mempersembahkan medali untuk kontingen Sumatera Utara. Apalagi kedua pelatih yang membina ke enam atlet tersebut adalah mantan atlet nasional," Kabid Binpres Ikasi Sumut M. Fauzan Azhmy di Medan, Selasa.
Keenam atlet tersebut adalah Fauzi Al Vicri, M. Habib Syahputra, Goenersya Haidar Rudhani, Rifqi Ikhsanul Akmal (Putra), dan Rafika, Friska Tri Sakila (Putri), dan mereka didampingi dua pelatih yakni Sunandar dan Rini Siska Yuniarni.
Pada PON mendatang, cabang olahraga anggar akan memperebutkan 12 medali emas, 12 perak, dan 24 perunggu yang dimainkan dari 12 nomor. Nomor yang dipertandingakan di antaranya sabel, degen, dan floret, baik perorangan maupun beregu putra/putri.
IKASI Sumut berharap, jumlah enam atlet saat ini nantinya bisa terus bertambah hingga mencapai 16 orang sampai pada Pelatda penuh menjelang PON untuk memperkuat kontingen Sumatera Utara.
Dengan kehadiran pebuh 16 atlet tersebut, diharapkan perburuan medali PON bisa semakin maksimal, serta bisa bersaing dengan atlet-atlet dari provinsi lainnya. Fauzan memprediksi persaingan akan ketat karena provinsi lain juga memiliki tekad yang sama untuk menang.
"Kalau nanti bisa ada tambahan atlet yang masuk dalam Pelatda penuh, kami menargetkan paling tidak bisa membawa pulang dua medali emas. Namun kalau hanya dengan enam kekuatan atlet seperti yang ada saat ini, kami hanya target dua medali perunggu," katanya.
Sementara Pelatih Anggar Sumut Sunandar mengatakan, saat ini anak-anak asuhnya berlatih secara intensif setiap hari di Gedung Boling di kawasan Sport Centre Dispora Sumatera Utara.
"Anak-anak terus berlatih dengan semangat. Teknik dan strategi berlaga terus dimatangkan, demikian juga fisik atlet terus dimaksimalkan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023