Isak tangis keluarga Bunga Lestari (19) mahasiswi Politeknik Medan yang tewas dibunuh di kamar kosnya di Medan pecah saat menyambut kedatangan Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly P. Pasaribu.

Bupati dampingi isterinya yang baru saja dinas luar kota langsung menuju kediaman almarhumah di Lingkungan IV Kampung Pasir, Kelurahan Aek Pining, Kecamatan Batang Toru, Tapsel, Minggu (9/4).

"Tadi baru saja mendarat di Bandara FL Tobing Sibolga. Sebagai bentuk rasa dukacita kita langsung menyambangi keluarga almarhumah, yang kasusnya cukup viral di media sosial," kata Dolly.

Atas nama Pemkab Tapsel, Bupati menyampaikan turut prihatin atas kasus pembunuhan yang menimpa warga-nya itu. "Semoga almarhumah di tempatkan di sisi Allah SWT sebaik-baiknya," ucap Dolly mendoakan.

Bupati juga mengapresiasi pihak Kepolisian yang dalam tempo lebih kurang 12 jam sudah berhasil menangkap pelaku pembunuhan itu," kita minta pelaku dihukum sesuai dengan perbuatannya," tegas Dolly.

Sambil menangis, ayah korban bernama Sakino (50) dan ibunya Rita (40) kepada Bupati mengaku sangat terpukul atas peristiwa berdarah yang merenggut nyawa puteri tercinta  mereka BL tersebut.

Selain berharap pelaku dapat hukuman seberat-beratnya, atas nama keluarga besar ayah-ibu almarhum BL juga tidak lupa mengucapkan terima kasih perhatian Bupati Tapsel Dolly P.Pasaribu dan keluarga.

Sebelumnya, almarhum BL pada Jumat (7/4) menjadi korban tindak pidana pembunuhan yang oleh pihak Kepolisian menjadikan MRH (20) warga Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan diduga tersangka-nya.

Di katakan, pelaku diduga menggunakan sebilah pisau untuk menghabisi nyawa korban di kamar kos beralamat di Jalan Sipirok, Medan Selayang, Medan. 

Tuhan berkehendak lain, nyawa korban tidak bisa terselamatkan setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU) mendapat pertolongan medis sesaat kejadian.

Setelahnya jasad korban di bawa ke kampung halaman di Batang Toru untuk disemayamkan selanjutnya di makamkan di pemakaman umum pada Sabtu (8/4).

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023