Prof Tjandra Yoga Aditama mengungkap beberapa fakta pentingnya melakukan vaksinasi COVID-19 pada balita dan anak.
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI ini mengatakan ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh orangtua untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
"Secara ilmiah vaksin COVID-19 jelas berperan dalam pencegahan COVID-19," ujar Prof Tjandra melalui keterangan resminya, Sabtu.
Prof Tjandra mengatakan COVID-19 sudah terbukti dapat menyerang anak walaupun sebagian besar pasien hanya mengalami gejala ringan. Namun, ada juga kasus yang menderita gejala berat bahkan meninggal.
Selain itu, dunia ilmiah juga belum mengetahui bagaimana dampak jangka panjang dari COVID-19 pada anak-anak.
"Walaupun COVID-19 pada sebagian besar anak relatif ringan, tapi tetap dapat menulari orang serumahnya, termasuk lansia dan komorbid," kata Prof Tjandra.
CDC sendiri sudah merekomendasikan pemberian vaksin COVID-19 untuk bayi 6 bulan dan booster untuk anak di atas lima tahun yang memenuhi syarat.
Saat ini vaksin yang tersedia untuk anak-anak adalah Pfizer-BioNTech dan moderna.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI ini mengatakan ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh orangtua untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
"Secara ilmiah vaksin COVID-19 jelas berperan dalam pencegahan COVID-19," ujar Prof Tjandra melalui keterangan resminya, Sabtu.
Prof Tjandra mengatakan COVID-19 sudah terbukti dapat menyerang anak walaupun sebagian besar pasien hanya mengalami gejala ringan. Namun, ada juga kasus yang menderita gejala berat bahkan meninggal.
Selain itu, dunia ilmiah juga belum mengetahui bagaimana dampak jangka panjang dari COVID-19 pada anak-anak.
"Walaupun COVID-19 pada sebagian besar anak relatif ringan, tapi tetap dapat menulari orang serumahnya, termasuk lansia dan komorbid," kata Prof Tjandra.
CDC sendiri sudah merekomendasikan pemberian vaksin COVID-19 untuk bayi 6 bulan dan booster untuk anak di atas lima tahun yang memenuhi syarat.
Saat ini vaksin yang tersedia untuk anak-anak adalah Pfizer-BioNTech dan moderna.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023