Ratusan kelompok tani (koptan) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mendapat bantuan bibit dan pupuk dari pemerintah daerah (pemda) setempat dalam hal ini dinas pertanian.
Bantuan bibit dan pupuk gratis bagi petani ini sebagai upaya memantapkan serta meningkatkan ketahanan pangan di wilayah itu.
Bupati Mandailing Natal, HM Ja'far Sukhairi Nasution pada penyerahan bibit dan pupuk secara simbolis kepada Koptan Karya Bersama dan Koptan Harapan Maju di Desa Manyabar Jae, Kecamatan Panyabungan, Kamis (1/12), menyampaikan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian pemda kepada para petani di Madina.
"Saya mengapresiasi program ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Dia berharap program bantuan bibit dan pupuk itu bukan hanya bermanfaat bagi ketahanan pangan saja, tetapi nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani.
"Saya lihat pertanian di sini terintegrasi dengan kolam dan ternak. Dengan adanya program pemerintah ini, laju inflasi bisa ditekan dan ketahanan pangan di Madina dapat tercipta," harap Sukhairi.
Kepala Dinas Pertanian Madina Siar Nasution menyampaikan, bantuan tersebut bersumber dari anggaran P-APBD tahun 2022.
Adapun jenis bantuan yang akan diterima ratusan kelompok tani itu adalah bibit padi sawah sebanyak 52 ton untuk 152 koptan di kabupaten itu.
Kemudian, bibit jagung sebanyak 8 ton untuk 42 kelompok tani, bibit cabai untuk 35 hektar dan bibit bawang merah untuk 2 hektar serta pupuk dan mulsa.
Sementara itu, Ketua Koptan Karya Bersama Ali Asran menyampaikan terimakasihnya kepada Bupati dan Dinas Pertanian Madina atas bantuan yang diberikan.
"Bantuan dari pemerintah ini akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga nantinya ketahanan pangan sesuai dengan harapan pak Bupati dapat tercipta," ungkap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Bantuan bibit dan pupuk gratis bagi petani ini sebagai upaya memantapkan serta meningkatkan ketahanan pangan di wilayah itu.
Bupati Mandailing Natal, HM Ja'far Sukhairi Nasution pada penyerahan bibit dan pupuk secara simbolis kepada Koptan Karya Bersama dan Koptan Harapan Maju di Desa Manyabar Jae, Kecamatan Panyabungan, Kamis (1/12), menyampaikan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian pemda kepada para petani di Madina.
"Saya mengapresiasi program ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Dia berharap program bantuan bibit dan pupuk itu bukan hanya bermanfaat bagi ketahanan pangan saja, tetapi nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani.
"Saya lihat pertanian di sini terintegrasi dengan kolam dan ternak. Dengan adanya program pemerintah ini, laju inflasi bisa ditekan dan ketahanan pangan di Madina dapat tercipta," harap Sukhairi.
Kepala Dinas Pertanian Madina Siar Nasution menyampaikan, bantuan tersebut bersumber dari anggaran P-APBD tahun 2022.
Adapun jenis bantuan yang akan diterima ratusan kelompok tani itu adalah bibit padi sawah sebanyak 52 ton untuk 152 koptan di kabupaten itu.
Kemudian, bibit jagung sebanyak 8 ton untuk 42 kelompok tani, bibit cabai untuk 35 hektar dan bibit bawang merah untuk 2 hektar serta pupuk dan mulsa.
Sementara itu, Ketua Koptan Karya Bersama Ali Asran menyampaikan terimakasihnya kepada Bupati dan Dinas Pertanian Madina atas bantuan yang diberikan.
"Bantuan dari pemerintah ini akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga nantinya ketahanan pangan sesuai dengan harapan pak Bupati dapat tercipta," ungkap dia.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022