Walau hanya meraih medali perak pada event Porprovsu XI/2022, pola main tim sepak bola Kota Tanjung Balai sangat luar biasa saat melawan tim Kota Medan pada laga final yang berlangsung di stadion mini USU, Jum'at (4/11).

Dibawah guyuran hujan yang membasahi lapangan, perjuangan  anak-anak Tanjung Balai asuhan Sukimin (pelatih) seakan tidak kenal lelah saat mengejar dan mengolah "si kulit bundar" untuk menggoyang jaring gawang Kota Medan.

Sejak wasit meniup pluit mengawali pertandingan hingga pluit babak terakhir dan penambahan waktu 2x15 menit berbunyi, tak satu pun gol tercipta dari kedua tim yang berlaga.

Laga final yang disaksikan langsung Wali Kota Tanjung Balai H.Waris Tholib akhirnya dimenangkan Kota Medan dengan skor 5-4 setelah adu penalti dimana masing-masing tim mendapat jatah lima kali tendangan.

Skor 5-4 untuk Kota Medan yang dipimpin Boby Nasution itu sukses menghantarkan mereka mendulang medali Emas. Sementara tim Tanjung Balai harus puas menempati posisi kedua dengan medali perak yang dikalungkan oleh Wali Kota Waris Tholib.

Menanggapi hasil pertandingan, Wali Kota Waris menyatakan bahwa hasil yang diperoleh tim Tanjung Balai sangat luar biasa dan mengukir sejarah di dunia sepak bola, khususnya dalam event Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Poprovsu).

"Walaupun saat ini masih sebagai juara dua atau menerima perak, tetapi untuk kota Tanjung Balai yang belum pernah sampai ke final di event Porprovsu. Laga dengan Kota Medan tadi sangat memuaskan," kata Waris Tholib.

Dia melanjutkan, dibawah pimpinan Askot dengan latihan terukur di stadion Asahan Sakti yang masih minim fasilitas telah menunjukkan kebolehan, kemampuan bertanding dan pola permainan sangat baik, terbukti sampai ke babak final.

Kedepan, kata Waris, pembinaan dari pemerintah kepada kepada para atlet-atlet Tanjung Balai baik sepak bola dan cabang olahraga lainnya akan terus dilakukan untuk meraih prestasi kedepan.

Walau kita tinggal di pinggiran sungai, tapi semangat para atlet harus nasional. Kedepan tidak menutup kemungkinan bahwa anak Tanjung Balai bisa menjadi juara di tingkat nasional bahkan internasional.

"Terima kasih kepada semua atlet, Jangan pernah minder, tetap semangat dan terus lah berlatih.  Pembinaan akan terus dilakukan sehingga mereka bisa mencapai prestasi lebih baik di masa datang. Hari kita sudah mencetak sejarah," kata Waris Tholib.

Wali Kota menambahkan, mengingat kondisi stadion saat ini masih banyak kekurangan, Pemkot Tanjung Balai sedang berupaya untuk membangun sarana dan prasaran olahraga.

"Sebenarnya cita-cita dan harapan kita, di Kota Tanjung Balai tidak hanya memiliki stadion di tengah Kota. Kita berkeinginan setiap Kecamatan ada stadion," ungkap Waris.

Manajer tim Kota Tanjungbalai H.Fadli didampingi Ketua Askot Tomy Sutara Sitorus mengaku bangga dengan prestasi yang ditorehkan para pemain dengan semangat juang tinggi untuk mengharumkan nama daerah, Tanjungbalai.

Pewarta: Yan Aswika

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022