Akses transportasi darat ke lokasi wisata pemandian alam Karang Sari, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Minggu (9/10), putus lagi akibat material aspal tergerus air. 

Ruas jalan utama jalan kabupaten di Nagori Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas penghubung antar kecamatan itu tidak dapat dilintasi kendaraan. 

Sejumlah warga menutup ruas jalan yang terputus dengan bebatuan padas untuk membantu pengguna jalan bisa melintas, namun hanya roda dua. 

Sedangkan kendaraan roda empat menggunakan jalan alternatif Jalan Sembada dan Jalan Setia, yang kondisinya terancam rusak. 

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga pun didesak untuk memperbaiki ruas jalan tersebut secara permanen, bukan hanya mengandalkan program Haroan Bolon (gotong royong) warga. 

Saat banjir di ruas jalan utama dan jalan alternatif di kawasan Simpang Kliwon mencapai lutut orang dewasa, pengguna jalan roda dua harus menunggu sampai air surut. 

"Kalo hujan pasti banjir memenuhi jalan dan rumah warga, akibat drainase tidak mampu menampung debit air," kata Pardi (48). 

Pewarta: Waristo

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022