Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Utara, Indra Sahat Hottua Simaremare mengungkapkan, sebanyak 872 unit rumah warga mengalami kerusakan ringan dan parah akibat guncangan gempa bumi yang terjadi di wilayah itu, dini hari tadi.

"Berdasarkan laporan data kerusakan yang kita terima, sebanyak 872 unit rumah penduduk rusak ringan dan berat, 60 unit rumah ibadah, dan 22 ruas jalan," ungkap Indra, Sabtu (1/10).

Selain itu, sebanyak delapan unit jembatan, 17 fasilitas pendidikan, dua unit fasilitas kesehatan, 26 unit kantor pemerintahan, tiga unit kantor swasta, 31 saluran irigasi, sembilan unit tembok penahan tanah, tiga unit tiang PLN, dua unit LPJU, dan sembilan unit fasilitas air bersih, juga mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi.

"Juga ada satu orang korban meninggal dunia dan sebanyak 26 orang mengalami luka-luka akibat gempa bumi ini," tukasnya.

Kerusakan yang timbul akibat gempa bumi itu, kata Indra, tersebar di 15 kecamatan se Tapanuli Utara dan sangat membutuhkan langkah penanganan segera.

Pewarta: Rinto Aritonang

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022