Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta unsur Forkopimda setempat mendukung pembangunan tanggul rob di Belawan yang akan dilakukan di zona C sepanjang satu kilometer dengan tinggi sedada orang dewasa.
"Sebab tujuan pembangunan tanggul guna mengatasi banjir rob, karena selama ini selalu dikeluhkan warga di kawasan Medan bagian Utara khususnya Belawan," ungkap Bobby di Medan, Rabu.
Harapan ini disampaikannya usai memimpin rapat dengan seluruh unsur Forkopimda Kota Medan bagian Utara di Markas Komando Korps Marinir Lantamal I Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara.
Jika tanggul rob zona C yang terletak di Kelurahan Belawan Bahagia, Medan Belawan ini terbangun, lanjut dia, tentu akan mempermudah pembangunan tahap berikutnya di kawasan ini.
Untuk diketahui, pembangunan tanggul rob di pesisir Belawan dibagi dalam lima zona, yakni zona A, zona B, zona C, zona D, dan zona E.
Pembangunan zona C sendiri dilakukan oleh Pemkot Medan, dan keempat zona sisa pembangunannya akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Pembangunan tanggul rob zona C ini, pertama agar air tidak masuk lagi saat banjir rob terjadi. Setelah air tidak masuk, baru kita upayakan bagaimana di kawasan ini bisa sejahtera," jelas Bobby.
Guna mendukung kelancaran pembangunan tanggul rob ini, imbuhnya, maka setiap tahun anggaran akan dimasukkan dalam APBD Kota Medan, sehingga mengatasi persoalan banjir pasang laut.
"Saya berharap PT Pelindo Cabang Belawan segera menyurati Kementerian BUMN, terkait pelepasan aset lahan yang ditempati warga di pinggir laut. Pelepasan itu, bisa diserahkan ke Pemkot Medan atau warga," tegas Bobby.
Dalam rapat tersebut, baik Kapolres Belawan AKBP Faisal Rahmat, Danyonmarhanlan I Belawan Mayor Mar Indra Fauzi Umar dan Kajari Belawan Nusirwan Sahrul, SH, MH, mendukung pembangunan tanggul rob yang akan dilakukan Pemkot Medan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Sebab tujuan pembangunan tanggul guna mengatasi banjir rob, karena selama ini selalu dikeluhkan warga di kawasan Medan bagian Utara khususnya Belawan," ungkap Bobby di Medan, Rabu.
Harapan ini disampaikannya usai memimpin rapat dengan seluruh unsur Forkopimda Kota Medan bagian Utara di Markas Komando Korps Marinir Lantamal I Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara.
Jika tanggul rob zona C yang terletak di Kelurahan Belawan Bahagia, Medan Belawan ini terbangun, lanjut dia, tentu akan mempermudah pembangunan tahap berikutnya di kawasan ini.
Untuk diketahui, pembangunan tanggul rob di pesisir Belawan dibagi dalam lima zona, yakni zona A, zona B, zona C, zona D, dan zona E.
Pembangunan zona C sendiri dilakukan oleh Pemkot Medan, dan keempat zona sisa pembangunannya akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Pembangunan tanggul rob zona C ini, pertama agar air tidak masuk lagi saat banjir rob terjadi. Setelah air tidak masuk, baru kita upayakan bagaimana di kawasan ini bisa sejahtera," jelas Bobby.
Guna mendukung kelancaran pembangunan tanggul rob ini, imbuhnya, maka setiap tahun anggaran akan dimasukkan dalam APBD Kota Medan, sehingga mengatasi persoalan banjir pasang laut.
"Saya berharap PT Pelindo Cabang Belawan segera menyurati Kementerian BUMN, terkait pelepasan aset lahan yang ditempati warga di pinggir laut. Pelepasan itu, bisa diserahkan ke Pemkot Medan atau warga," tegas Bobby.
Dalam rapat tersebut, baik Kapolres Belawan AKBP Faisal Rahmat, Danyonmarhanlan I Belawan Mayor Mar Indra Fauzi Umar dan Kajari Belawan Nusirwan Sahrul, SH, MH, mendukung pembangunan tanggul rob yang akan dilakukan Pemkot Medan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022