Mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dengan menjamin kualitas pembangunan infrastruktur daerah, sarana dan prasarana pelayanan publik dan informasi yang transparan yang akuntabel serta dukungan teknologi informatika tentu sudah menjadi misi Kabupaten Dairi sebagai bagian dari tanggung jawab.
Dalam mendukung hal itu Pelayanan Intensive Care (ICU) yang sudah difungsikan pada bulan Desember 2017 lalu, dan sempat terhenti, kini bisa difungsikan kembali.
Hal tersebut dikemukakan oleh Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu sebelum melakukan soft opening Aplikasi Sistem Informasi Managemen Rumah Sakit (SIMRS) Khanza di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang, Kamis (16/06/2022) di aula RSUD Sidikalang.
"Sebenarnya pada bulan Desember 2017 lalu ICU ini sudah difungsikan namun ditutup pada akhir Desember 2019 karena alasan regulasi dan hal lain yang masih perlu dipersiapkan seperti laboratorium elektrolit, dan AGDA yang saat itu belum kita miliki yang mengakibatkan kalim pelayana ICU ke BPJS tidak sesuai sebagaimana mestinya," kata bupati.
Baca juga: Bupati monitoring akses pelayanan KB di Puskemas Batang Beruh
Dijelaskan, pada awal Agustus 2020 hingga Agustus 2021 pelayanan ini sudah sempat dibuka, dengan layanan pasien sebanyak 122 pasien, namun karena ada kegiatan rehab ruangan, pelayanan ini ditutup kembali.
Seiring waktu, kata bupati RSUD terus berusaha mempersiapkan beberapa hal yang harus dipenuhi untuk membuka kembali pelayana ICU yang sesuai standar dengan menyiapkan SDM seperti dokter spesialis anestesi, petugas ruangan ICU terampil.
"Kita patut bersyukur semua itu sudah terpenuhi hingga hari ini ruangan ICU sudah bisa difungsikan kembali untuk melayani masyarakat. Dan persiapan sarana dan prasaran disamping mempersiapkan regulasi seperti kebijakan pelayanan sesuai SOP, kredensialing dari BPJS, dan SK tim ICU juga sedang dilakukan," katanya.
"Semoga dengan peresmian ini SIMRS dan difungsikannya kembali layanan ICU, maka akan lahir semagta dan tekad baru bagi RSUD untuk semakin memberi pelayanan prima di tengah modernisasi yang semakin kompetitif," kata bupati menambahkan.
Diakhir arahannya bupati meneruh harapan besarnya bagi RSUD ini untuk dapat bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat untuk tanoh kekelengan kabupaten Dairi tercinta. Usai melakukan soft opening, bupati yang didampingi oleh Direktur RSUD Sidikalang, Pesalmen Saragih, berkesempatan menijau beberap fasilitas pendukung terbaru yang akan segera diluncurkan beberap waktu kedepan.
Hadir juga dalam kegiatan ini, sekda Budianta Pinem, Kadis Kesehatan dr. Henry Manik, Kadis Kominfo, Aryanto Tinambunan, Ketua TP PKK, Ny Romy Mariani Eddy Berutu, Kepala BPJS Kabupaten Dairi Indah Sari, Kepala Kantor Cabang BRI Sidikalang, jajaran dan staff RSUD serta undangan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Dalam mendukung hal itu Pelayanan Intensive Care (ICU) yang sudah difungsikan pada bulan Desember 2017 lalu, dan sempat terhenti, kini bisa difungsikan kembali.
Hal tersebut dikemukakan oleh Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu sebelum melakukan soft opening Aplikasi Sistem Informasi Managemen Rumah Sakit (SIMRS) Khanza di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang, Kamis (16/06/2022) di aula RSUD Sidikalang.
"Sebenarnya pada bulan Desember 2017 lalu ICU ini sudah difungsikan namun ditutup pada akhir Desember 2019 karena alasan regulasi dan hal lain yang masih perlu dipersiapkan seperti laboratorium elektrolit, dan AGDA yang saat itu belum kita miliki yang mengakibatkan kalim pelayana ICU ke BPJS tidak sesuai sebagaimana mestinya," kata bupati.
Baca juga: Bupati monitoring akses pelayanan KB di Puskemas Batang Beruh
Dijelaskan, pada awal Agustus 2020 hingga Agustus 2021 pelayanan ini sudah sempat dibuka, dengan layanan pasien sebanyak 122 pasien, namun karena ada kegiatan rehab ruangan, pelayanan ini ditutup kembali.
Seiring waktu, kata bupati RSUD terus berusaha mempersiapkan beberapa hal yang harus dipenuhi untuk membuka kembali pelayana ICU yang sesuai standar dengan menyiapkan SDM seperti dokter spesialis anestesi, petugas ruangan ICU terampil.
"Kita patut bersyukur semua itu sudah terpenuhi hingga hari ini ruangan ICU sudah bisa difungsikan kembali untuk melayani masyarakat. Dan persiapan sarana dan prasaran disamping mempersiapkan regulasi seperti kebijakan pelayanan sesuai SOP, kredensialing dari BPJS, dan SK tim ICU juga sedang dilakukan," katanya.
"Semoga dengan peresmian ini SIMRS dan difungsikannya kembali layanan ICU, maka akan lahir semagta dan tekad baru bagi RSUD untuk semakin memberi pelayanan prima di tengah modernisasi yang semakin kompetitif," kata bupati menambahkan.
Diakhir arahannya bupati meneruh harapan besarnya bagi RSUD ini untuk dapat bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat untuk tanoh kekelengan kabupaten Dairi tercinta. Usai melakukan soft opening, bupati yang didampingi oleh Direktur RSUD Sidikalang, Pesalmen Saragih, berkesempatan menijau beberap fasilitas pendukung terbaru yang akan segera diluncurkan beberap waktu kedepan.
Hadir juga dalam kegiatan ini, sekda Budianta Pinem, Kadis Kesehatan dr. Henry Manik, Kadis Kominfo, Aryanto Tinambunan, Ketua TP PKK, Ny Romy Mariani Eddy Berutu, Kepala BPJS Kabupaten Dairi Indah Sari, Kepala Kantor Cabang BRI Sidikalang, jajaran dan staff RSUD serta undangan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022