Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan menyebut perbaikan infrastruktur mendominasi usulan di musyawarah perencanaan pembangunan ( usrenbang) rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kota Medan 2023.
"Ada 6.223 usulan disampaikan di musrenbang, di antaranya perbaikan infrastruktur jalan lingkungan merupakan tertinggi dengan 776 usulan," terang Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar di Medan, Jumat.
Ia melanjutkan, pembetonan jalan ada 620 usulan, pembangunan drainase lingkungan tipe A1 sebanyak 520 usulan, perbaikan drainase terdapat 424 usulan dan pengaspalan jalan 407 usulan.
Pelatihan keterampilan pemberdayaan masyarakat 369 usulan, perbaikan drainase lingkungan 284 usulan, pemasangan lampu jalan 211 usulan, sosialisasi pemberdayaan masyarakat 165 usulan dan perbaikan drainase perkotaan 137 usulan.
Lalu pokok pikiran DPRD Kota Medan ada 1.363 usulan yang diterima di antaranya 737 usulan diteruskan ke forum OPD belum diverifikasi, dan 267 usulan telah diteruskan ke musrenbang Kota Medan.
"Ada 267 usulan sudah diverifikasi OPD, tapi belum diverifikasi tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Bappeda," kata Benny seraya mengatakan 359 usulan disetujui dan 18 usulan diteruskan ke forum OPD yang ditolak.
Ia juga menjelaskan, ke-6.223 usulan disampaikan itu telah melalui sejumlah proses mulai konsultasi publik digelar Januari tahun ini, dan musrenbang kelurahan di awal Februari lalu.
Kemudian musrenbang kecamatan di akhir Februari dan awal Maret tahun ini, pokok pikiran DPRD Kota Medan di Januari-Februari lalu, forum OPD di Maret hingga digelarnya Musrenbang RKPD Kota Medan ini.
"Setelah musrebang RKPD ini, tahapan penyusunan RKPD 2023 dengan verifikasi rencana kerja di April hingga fasilitasi ke Gubernur Sumut dan penetapan RKPD oleh Wali Kota Medan di Juni 2022," terang dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Ada 6.223 usulan disampaikan di musrenbang, di antaranya perbaikan infrastruktur jalan lingkungan merupakan tertinggi dengan 776 usulan," terang Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar di Medan, Jumat.
Ia melanjutkan, pembetonan jalan ada 620 usulan, pembangunan drainase lingkungan tipe A1 sebanyak 520 usulan, perbaikan drainase terdapat 424 usulan dan pengaspalan jalan 407 usulan.
Pelatihan keterampilan pemberdayaan masyarakat 369 usulan, perbaikan drainase lingkungan 284 usulan, pemasangan lampu jalan 211 usulan, sosialisasi pemberdayaan masyarakat 165 usulan dan perbaikan drainase perkotaan 137 usulan.
Lalu pokok pikiran DPRD Kota Medan ada 1.363 usulan yang diterima di antaranya 737 usulan diteruskan ke forum OPD belum diverifikasi, dan 267 usulan telah diteruskan ke musrenbang Kota Medan.
"Ada 267 usulan sudah diverifikasi OPD, tapi belum diverifikasi tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Bappeda," kata Benny seraya mengatakan 359 usulan disetujui dan 18 usulan diteruskan ke forum OPD yang ditolak.
Ia juga menjelaskan, ke-6.223 usulan disampaikan itu telah melalui sejumlah proses mulai konsultasi publik digelar Januari tahun ini, dan musrenbang kelurahan di awal Februari lalu.
Kemudian musrenbang kecamatan di akhir Februari dan awal Maret tahun ini, pokok pikiran DPRD Kota Medan di Januari-Februari lalu, forum OPD di Maret hingga digelarnya Musrenbang RKPD Kota Medan ini.
"Setelah musrebang RKPD ini, tahapan penyusunan RKPD 2023 dengan verifikasi rencana kerja di April hingga fasilitasi ke Gubernur Sumut dan penetapan RKPD oleh Wali Kota Medan di Juni 2022," terang dia.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022