Pemkab Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, menggelar pasar murah di Pasar Rakyat Sei Rampah dan Teluk Mengkudu sebagai upaya mengantisipasi kelangkaan bahan pokok khususnya minyak goreng.

Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya, di Sei Rampah, Jumat, mengatakan, pasar murah tersebut difokuskan untuk menyediakan stok minyak goreng bagi masyarakat di tengah langkanya ketersediaan kebutuhan harian tersebut di pasar.

"Seperti kita ketahui bersama, beberapa waktu belakangan pasokan minyak goreng di pasar cenderung langka. Bahkan sebelumnya harganya sempat melonjak cukup tinggi, sebelum akhirnya pemerintah pusat turun tangan menstabilkan harga," katanya.

Ia mengatakan, kegiatan pasar murah itu bukan kali pertama dilaksanakan. Sebelumnya, pasar murah yang menyediakan minyak goreng murah bagi warga sudah lebih dulu digelar di Tanjung Beringin dan Dolok Masihul.

Tidak hanya bertujuan untuk menstabilkan pasokan minyak goreng saja, Darma Wijaya mengungkapkan jika kegiatan itu juga dirangkaikan dengan upaya untuk mendukung program vaksinasi di Kabupaten Sergai.

Baca juga: Pemkab Serdang Bedagai terus lakukan pembenahan di sektor pariwisata

Hal ini, sebutnya, terlihat dari disiapkannya tim vaksinator dari Dinas Kesehatan untuk menjaring masyarakat yang belum atau ingin menjalani vaksinasi dosis I, II maupun vaksin booster.

"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Presiden, ada 2 aksi utama yang perlu dilaksanakan untuk menghadapi gelombang 3 pandemi COVID-19. Yang pertama adalah disiplin protokol kesehatan, terutama penggunaan masker saat beraktivitas. Yang kedua, menyukseskan program vaksinasi," katanya.

Ia menginformasikan, dalam pelaksanaan pasar murah itu, pembeli diprioritaskan adalah masyarakat yang sudah menjalani vaksin, dibuktikan dengan menunjukkan sertifikat vaksinasi baik dalam bentuk fisik atau yang sudah tersedia di aplikasi PeduliLindungi.

"Saya berharap kegiatan pasar murah ini mampu memenuhi tujuannya yaitu untuk meminimalisir kelangkaan stok minyak goreng sekaligus membantu menaikkan angka capaian vaksinasi di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022