Seokor Harimau Sumatera jantan dewasa yang sempat meresahkan masyarakat Kecamatan Ulu Barumun dan Kecamatan Sosopan, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, sejak beberapa waktu belakangan ini, akhirnya masuk perangkap kandang jebakan.
"Harimau berhasil masuk kandang jebakan yang dipasang di sekitar lokasi perkebunan masyarakat Desa Siundol Julu," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI, BBKSDA Sumut Darmawan, Kamis.
Ia mengatakan, petugas gabungan KSDA Resort Barumun III, bersama sejumlah personel TNI-Polri dibantu masyarakat saat ini sedang melakukan proses penurunan kandang jebakan dari lokasi perkebunan masyarakat desa setempat.
Baca juga: Anjing petani di Palas dimangsa harimau, BBKSDA Sumut kembali pasang kandang jebakan
Rencananya, harimau liar tersebut akan di evakuasi ke Sanctuary Harimau Sumatera Barumun, atau tempat rehabilitasi harimau kerjasama BBKSDA Sumut dengan Yayasan Bodhicita Mandala Medan, di Aek Godang.
"Nantinya harimau itu akan diperiksa kesehatannya dan diobati apabila sakit," katanya.
Terkait penangan teror harimau yang sempat meresahkan warga, khususnya di Desa Siraisan, Desa Pagaranbira Jae, Desa Pagaranbira Julu, Desa Hutabargot, Desa Hutabaru Siundol, Desa Siundol Dolok dan Desa Siundol Julu, beberapa waktu belakangan ini, Darmawan mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak telah mendukung pihaknya.
Apresiasi juga ia smapaikan kepada TNI - Polri, dari Makoramil 07 Sosopan, jajaran Kodim p212 Tapanuli Selatan dan Mapolsek Sosopan, jajaran Polres Palas, juga pihak Pemkab Padang Lawasserta seluruh elemen masyarakat yang terlibat dalam penanganan harimau tersebut.
"Sekali lagi kami juga mengucapkan terimaksih kepada semua pihak yang telah mensuport atau mendukung penuh dan mendoakan kami, saat proses penangan teror harimau tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Harimau berhasil masuk kandang jebakan yang dipasang di sekitar lokasi perkebunan masyarakat Desa Siundol Julu," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI, BBKSDA Sumut Darmawan, Kamis.
Ia mengatakan, petugas gabungan KSDA Resort Barumun III, bersama sejumlah personel TNI-Polri dibantu masyarakat saat ini sedang melakukan proses penurunan kandang jebakan dari lokasi perkebunan masyarakat desa setempat.
Baca juga: Anjing petani di Palas dimangsa harimau, BBKSDA Sumut kembali pasang kandang jebakan
Rencananya, harimau liar tersebut akan di evakuasi ke Sanctuary Harimau Sumatera Barumun, atau tempat rehabilitasi harimau kerjasama BBKSDA Sumut dengan Yayasan Bodhicita Mandala Medan, di Aek Godang.
"Nantinya harimau itu akan diperiksa kesehatannya dan diobati apabila sakit," katanya.
Terkait penangan teror harimau yang sempat meresahkan warga, khususnya di Desa Siraisan, Desa Pagaranbira Jae, Desa Pagaranbira Julu, Desa Hutabargot, Desa Hutabaru Siundol, Desa Siundol Dolok dan Desa Siundol Julu, beberapa waktu belakangan ini, Darmawan mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak telah mendukung pihaknya.
Apresiasi juga ia smapaikan kepada TNI - Polri, dari Makoramil 07 Sosopan, jajaran Kodim p212 Tapanuli Selatan dan Mapolsek Sosopan, jajaran Polres Palas, juga pihak Pemkab Padang Lawasserta seluruh elemen masyarakat yang terlibat dalam penanganan harimau tersebut.
"Sekali lagi kami juga mengucapkan terimaksih kepada semua pihak yang telah mensuport atau mendukung penuh dan mendoakan kami, saat proses penangan teror harimau tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021