"Jangan percayai hoax, vaksin COVID-19 itu seratus persen halal aman," tegas Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel) AKBP Roman Smarhadana Elhaj.
Roman meyakinkan itu saat menyambangi jemaat Gereja HKBP Sisoma, Desa Sisoma, Kecamatan Tanom Angkola, Minggu (5/12).
Kepada seluruh jemaat di wilayah hukum Polres Tapsel, Roman meminta jangan terpengaruh oleh isu negatif terkait vaksinasi.
Baca juga: Dari Pantai Muara Upu, ratusan tukik penyu dilepasliarkan ke Samudra Hindia
"Pemerintah ingin melindungi kesehatan rakyatnya. Vaksin sudah menjadi atensi pemerintah," jelasnya.
Bahkan juga menjadi perhatian Presiden RI Joko Widodo. Target, akhir Desember 2021 setiap wilayah sudah mencapai 70 persen, katanya.
"Karenanya bilamana ada yang dinilai dapat mengganggu Kamtibmas, jangan sungkan-sungkan koordinasi ke kita," kata Roman.
Kepada masyarakat sudah dapatkan vaksin, Kapolres meminta agar tetap menjaga protokol kesehatan.
"Mari kita tetap menjaga 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas)," kata Roman.
Selain itu, kepada seluruh jemaat, Kapolres berpesan agar tidak mudah terpengaruh isu-isu negatif.
"Jangan mudah mau terpancing orang-orang kurang tanggung jawab," katanya seraya mengajak para jemaat mendoakan pandemi COVID-19 cepat berlalu.
Kapolres dalam kesempatan itu juga menyalurkan bantuan berupa sembako untuk meringankan beban warga khususnya Desa Sisoma terdampak COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Roman meyakinkan itu saat menyambangi jemaat Gereja HKBP Sisoma, Desa Sisoma, Kecamatan Tanom Angkola, Minggu (5/12).
Kepada seluruh jemaat di wilayah hukum Polres Tapsel, Roman meminta jangan terpengaruh oleh isu negatif terkait vaksinasi.
Baca juga: Dari Pantai Muara Upu, ratusan tukik penyu dilepasliarkan ke Samudra Hindia
"Pemerintah ingin melindungi kesehatan rakyatnya. Vaksin sudah menjadi atensi pemerintah," jelasnya.
Bahkan juga menjadi perhatian Presiden RI Joko Widodo. Target, akhir Desember 2021 setiap wilayah sudah mencapai 70 persen, katanya.
"Karenanya bilamana ada yang dinilai dapat mengganggu Kamtibmas, jangan sungkan-sungkan koordinasi ke kita," kata Roman.
Kepada masyarakat sudah dapatkan vaksin, Kapolres meminta agar tetap menjaga protokol kesehatan.
"Mari kita tetap menjaga 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas)," kata Roman.
Selain itu, kepada seluruh jemaat, Kapolres berpesan agar tidak mudah terpengaruh isu-isu negatif.
"Jangan mudah mau terpancing orang-orang kurang tanggung jawab," katanya seraya mengajak para jemaat mendoakan pandemi COVID-19 cepat berlalu.
Kapolres dalam kesempatan itu juga menyalurkan bantuan berupa sembako untuk meringankan beban warga khususnya Desa Sisoma terdampak COVID-19.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021