Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai melalui Dinas Sosial mendirikan tenda Posko bagi pengungsi korban banjir akibat jebolnya tanggul yang dialiri Sungai Sibarau di Desa Meriah Padang Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara.
"Memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir melalui Kepala Desa Mariah Padang," kata Kasubbag Humas Polres Tebing Tinggi Iptu Agus Arianto dalam keterangan tertulis, Senin (8/11).
Ia menyebutkan, peristiwa banjir tersebut, Sabtu (6/11) di Dusun II Desa Meriah Padang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Sergai sekira pukul 20.30 WIB.Masyarakat yang terdampak banjir sebanyak 60 kepala keluarga (KK), ketinggian air lebih kurang 40 Cm, dan korban jiwa nihil (tidak ada).
Baca juga: Pemkab Sergai kembali salurkan bantuan untuk warga terdampak banjir
Kabag Ops Polres Tebing Tinggi Kompol Burju MH Siahaan, Danton Brimob Tebing Tinggi Ipda M Marpaung, Camat Tebing Tinggi Edy Syahputra, Waka Polsek Tebing Tinggi Ipda Rudi Asman didampingi Kades Mariah Padang melakukan pengecekan lokasi banjir di Dusun II, Desa Mariah Padang, Kecamatan Tebing Tinggi.
"Perangkat Desa Mariah Padang mengimbau warga yang terdampak banjir untuk mengungsi ke Posko maupun ketempat rumah keluarga.Namun masyarakat tetap bertahan di rumah masing-masing karena bencana banjir hampir setiap tahun terjadi," ujarnya.
Agus mengatakan, Kabag Ops Polres Tebing Tinggi tetap koordinasi dengan Kepala Desa Mariah Padang untuk mengetahui keadaan masyarakat dan tetap memonitor perkembangan kenaikan debit air.
"Mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan mengungsi apabila debit air mengalami kenaikan," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir melalui Kepala Desa Mariah Padang," kata Kasubbag Humas Polres Tebing Tinggi Iptu Agus Arianto dalam keterangan tertulis, Senin (8/11).
Ia menyebutkan, peristiwa banjir tersebut, Sabtu (6/11) di Dusun II Desa Meriah Padang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Sergai sekira pukul 20.30 WIB.Masyarakat yang terdampak banjir sebanyak 60 kepala keluarga (KK), ketinggian air lebih kurang 40 Cm, dan korban jiwa nihil (tidak ada).
Baca juga: Pemkab Sergai kembali salurkan bantuan untuk warga terdampak banjir
Kabag Ops Polres Tebing Tinggi Kompol Burju MH Siahaan, Danton Brimob Tebing Tinggi Ipda M Marpaung, Camat Tebing Tinggi Edy Syahputra, Waka Polsek Tebing Tinggi Ipda Rudi Asman didampingi Kades Mariah Padang melakukan pengecekan lokasi banjir di Dusun II, Desa Mariah Padang, Kecamatan Tebing Tinggi.
"Perangkat Desa Mariah Padang mengimbau warga yang terdampak banjir untuk mengungsi ke Posko maupun ketempat rumah keluarga.Namun masyarakat tetap bertahan di rumah masing-masing karena bencana banjir hampir setiap tahun terjadi," ujarnya.
Agus mengatakan, Kabag Ops Polres Tebing Tinggi tetap koordinasi dengan Kepala Desa Mariah Padang untuk mengetahui keadaan masyarakat dan tetap memonitor perkembangan kenaikan debit air.
"Mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan mengungsi apabila debit air mengalami kenaikan," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021