Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) setempat meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Belawan dan sekitarnya sampai 9 November 2021.

"Kita perkirakan banjir rob mulai hari ini (Selasa, 2/11) hingga 9 November mendatang" ucap Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Kelas II Belawan Medan, Sugiyono di Medan, Selasa.

Ia menyebut, fenomena banjir rob yang juga dikenal masyarakat di Tanah Air merupakan pasang air laut maksimum ini terjadi akibat aktivitas air laut yang terjadi setiap bulan.

Baca juga: Akademisi: Pemkot serius benahi masalah di Medan Utara

Selain itu, lanjut dia, namun kali ini juga dipengaruhi curah hujan yang tinggi, sehingga masyarakat di kawasan pesisir harus mengantisipasi dampaknya.

"Hal ini bisa berdampak bagi transportasi di sekitar pelabuhan Belawan dan pesisir, khususnya di Kecamatan Medan Belawan," katanya.

Ia melanjutkan, lazimnya aktivitas masyarakat dan kegiatan bongkar muat kapal di pelabuhan Belawan diperkirakan menjadi terganggu.

"Kita imbau waspada dan siaga akan dampak banjir rob, serta tetap memperhatikan update (diperbarui) informasi cuaca maritim BMKG," jelas Sugiyono.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021