Jumlah warga Kota Medan yang menerima suntikan dosis vaksin COVID-19 terus bertambah. Dari 1,9 juta warga yang memenuhi syarat, setengahnya sudah mendapatkan suntikan vaksin.
"Total Kota Medan dari 1,9 juta lebih (yang memenuhi syarat). 50 persen lebih sudah tervaksin," ujar Wali Kota Medan Bobby Nasution, usai kegiatan vaksinasi jemput bola di Kecamatan Medan Johor, Selasa (5/10).
Meski sudah setengah warga Medan telah menerima suntikan vaksin, dia mengaku akan tetap menggenjot vaksinasi, salah satunya dengan cara jemput bola.
Baca juga: PPKM Medan turun level II
"Yang penting sekarang tetap kita lakukan bagaimana vaksinasi kita perbanyak lokasi, kita perdekat lokasi dengan masyarakat," katanya.
Bobby menegaskan dosis vaksin di Medan tetap terjaga. Sehingga mengejar target vaksinasi dalam rangka membentuk herd immunity (kekebalan kelompok) dapat segera dilakukan.
"Kita ada 55.000 dosis, itu milik Pemkot Medan, TNI Polri ada juga saya belum cek berapa, yang pasti untuk masyarakat Medan untuk satu Minggu ke depan, target kita sasar masih mencukupi," bebernya.
Dalam menjaga ketersediaan stok vaksin, Bobby memiliki cara tersendiri. Di mana, sebelum habis pihaknya akan meminta kepada Kementerian Kesehatan. Selain itu dengan TNI-Polri juga saling membantu.
"Saya katakan dengan target kita cukup, biasanya gak begitu habis baru diminta, misalnya hari ini terpakai 20.000, sisa 30.000, kita minta lagi. Punya pak Kapolres ada 40.000, pak Dandim 20.000, mana stok kurang, kita saling suplay," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Total Kota Medan dari 1,9 juta lebih (yang memenuhi syarat). 50 persen lebih sudah tervaksin," ujar Wali Kota Medan Bobby Nasution, usai kegiatan vaksinasi jemput bola di Kecamatan Medan Johor, Selasa (5/10).
Meski sudah setengah warga Medan telah menerima suntikan vaksin, dia mengaku akan tetap menggenjot vaksinasi, salah satunya dengan cara jemput bola.
Baca juga: PPKM Medan turun level II
"Yang penting sekarang tetap kita lakukan bagaimana vaksinasi kita perbanyak lokasi, kita perdekat lokasi dengan masyarakat," katanya.
Bobby menegaskan dosis vaksin di Medan tetap terjaga. Sehingga mengejar target vaksinasi dalam rangka membentuk herd immunity (kekebalan kelompok) dapat segera dilakukan.
"Kita ada 55.000 dosis, itu milik Pemkot Medan, TNI Polri ada juga saya belum cek berapa, yang pasti untuk masyarakat Medan untuk satu Minggu ke depan, target kita sasar masih mencukupi," bebernya.
Dalam menjaga ketersediaan stok vaksin, Bobby memiliki cara tersendiri. Di mana, sebelum habis pihaknya akan meminta kepada Kementerian Kesehatan. Selain itu dengan TNI-Polri juga saling membantu.
"Saya katakan dengan target kita cukup, biasanya gak begitu habis baru diminta, misalnya hari ini terpakai 20.000, sisa 30.000, kita minta lagi. Punya pak Kapolres ada 40.000, pak Dandim 20.000, mana stok kurang, kita saling suplay," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021