Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly P Pasaribu memboyong sejumlah pejabatnya menengok potensi sumber daya alam Desa Lantosan Rogas, Kecamatan Angkola Timur, Sabtu (25/9).
Tujuan bupati membawa sejumlah pejabat bukan untuk "refreshing", melainkan untuk memotivasi peningkatan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing di samping berinteraksi dengan masyarakat.
"Saya pingin para pejabat mendengarkan langsung apa sebenarnya yang ada di masyarakat, dan potensi apa yang akan diprogramkan," kata Dolly yang baru sekitar tujuh bulan dilantik sebagai Bupati Tapsel kepada ANTARA, Minggu (26/9).
Baca juga: "Herd immunity", Bupati Tapsel ajak rakyatnya ramai-ramai vaksin
Adapun pejabat yang dia bawa turun ke desa-desa itu di antaranya Sekwan DPRD Tapsel Darwin Dalimunthe, Kadia Pertanian Bismark Muaratua Siregar, Kadis PMD M Yusuf, Kadis Perkim Harpan Siregar, Kadis PP dan KB Ahmad Ibrahim Lubis, Kadis Pariwisata Abdul Saftar, Kadia Kominfo Inganan Dalimunthe, Kadis PMPTSP sekaligus Pelaksana tigas Kadis Perikanan Sofyan Adil, Kadis Sosial Nurdin Pane, Kaban Kesbangpol Hamdy S Pulungan, Kaban PKPAD M Frananda, Kabag Humas Isnut Siregar, Kabag Kesra Cos Riady Siregar, Camat Angkola Timur Ricki H Siregar dan Sekretaris Perpustakaan dan Arsip Hamonangan Harahap.
Bupati Dolly, lebih jauh menginginkan agar para pejabatnya dapat bergerak cepat merespon sekaligus menterjemahkan apa yang dilihat, yang dirasakan dan didengar dari masyarakat sepanjang perjalanan keluar masuk desa dan disesuaikan visi misi Pemkab Tapsel mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas dan sejahtera serta tetap dalam koridor perundang-undangan.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Tapsel tersisa dua kasus
"Apalagi di masa pandemi COVID-19 dengan kondisi keuangan yang dalam tidak baik-baik menjadi tantangan bagi semua. Karenanya perlu inovasi, motivasi serta pemikiran yang visioner agar sesulit apapun masalah dapat diminimalisir secara baik demi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Bupati mendorong penuh berbagai pihak terkait untuk dapat memajukan sektor pertanian termasuk perkebunan, peternakan dan perikanan. Karena, sektor ini, kata dia, menjanjikan secara ekonomi sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional.
"Mengingat sektor pertanian salah satu yang dapat bertahan di masa pandemi COVID-19, tambah 70 persen lebih masyarakat Tapsel bergantung pertanian, maka wajar sektor pertanian ini kita terus dorong agar lebih maju lagi ke depan," tegas Dolly.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Tujuan bupati membawa sejumlah pejabat bukan untuk "refreshing", melainkan untuk memotivasi peningkatan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing di samping berinteraksi dengan masyarakat.
"Saya pingin para pejabat mendengarkan langsung apa sebenarnya yang ada di masyarakat, dan potensi apa yang akan diprogramkan," kata Dolly yang baru sekitar tujuh bulan dilantik sebagai Bupati Tapsel kepada ANTARA, Minggu (26/9).
Baca juga: "Herd immunity", Bupati Tapsel ajak rakyatnya ramai-ramai vaksin
Adapun pejabat yang dia bawa turun ke desa-desa itu di antaranya Sekwan DPRD Tapsel Darwin Dalimunthe, Kadia Pertanian Bismark Muaratua Siregar, Kadis PMD M Yusuf, Kadis Perkim Harpan Siregar, Kadis PP dan KB Ahmad Ibrahim Lubis, Kadis Pariwisata Abdul Saftar, Kadia Kominfo Inganan Dalimunthe, Kadis PMPTSP sekaligus Pelaksana tigas Kadis Perikanan Sofyan Adil, Kadis Sosial Nurdin Pane, Kaban Kesbangpol Hamdy S Pulungan, Kaban PKPAD M Frananda, Kabag Humas Isnut Siregar, Kabag Kesra Cos Riady Siregar, Camat Angkola Timur Ricki H Siregar dan Sekretaris Perpustakaan dan Arsip Hamonangan Harahap.
Bupati Dolly, lebih jauh menginginkan agar para pejabatnya dapat bergerak cepat merespon sekaligus menterjemahkan apa yang dilihat, yang dirasakan dan didengar dari masyarakat sepanjang perjalanan keluar masuk desa dan disesuaikan visi misi Pemkab Tapsel mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas dan sejahtera serta tetap dalam koridor perundang-undangan.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Tapsel tersisa dua kasus
"Apalagi di masa pandemi COVID-19 dengan kondisi keuangan yang dalam tidak baik-baik menjadi tantangan bagi semua. Karenanya perlu inovasi, motivasi serta pemikiran yang visioner agar sesulit apapun masalah dapat diminimalisir secara baik demi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Bupati mendorong penuh berbagai pihak terkait untuk dapat memajukan sektor pertanian termasuk perkebunan, peternakan dan perikanan. Karena, sektor ini, kata dia, menjanjikan secara ekonomi sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional.
"Mengingat sektor pertanian salah satu yang dapat bertahan di masa pandemi COVID-19, tambah 70 persen lebih masyarakat Tapsel bergantung pertanian, maka wajar sektor pertanian ini kita terus dorong agar lebih maju lagi ke depan," tegas Dolly.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021