Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Labuhanbatu Utara melakukan kunjungan kerja ke Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulodogom Kecamatan Kualuhhulu, Kamis. Kunker tersebut dipimpin Ketua KPAD Labura Ahmad Ardiansyah Harahap SH.
Sebagian ustadz dan ustadzah Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulodogom Kecamatan Kualuhhulu mengikuti acara kunker KPAD Labura, Kamis. (ANTARA/Sukardi)


Pada kesempatan itu Ketua KPAD menjelaskan kunjungan mereka dalam rangka bersilaturahmi dengan pimpinan pesantren. "KPAD memang akan melakukan kunjungan ke pesantren yang ada di Labura," ujar pria yang lebih akrab disapa Dedi Harahap itu.

Sedangkan Wakil Ketua KPAD Drs H Khairuddin Marpaung pada acara itu menjelaskan tentang kunjungan komisioner. Pada intinya ia mengingatkan agar dalam mendidik santri tidak dengan kekerasan.

Baca juga: Dedi Iskandar SE terpilih jadi Ketua DPD Pujakesuma Labura

"Kami mengingatkan karena saat ini sudah ada UU Perlindungan Anak. Sehingga setiap kekerasan terhadap anak ditabukan," ujar alumnus Fakultas Dakwah IAIN Medan tersebut. Karena jika hal itu terjadi, maka akan ada sanksi bagi pelakunya.

Sementara pimpinan Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulodogom Ali Imran Napitupulu SPdI menyatakan, pihaknya sangat gembira dengan kunjungan kerja KPAD Labura tersebut.

"Kami sangat bahagia dengan kunjungan ini. Kami pikir kami tidak diperhatikan, ternyata rupanya diperhatikan," ujarnya dalam acara yang dihadiri sejumlah ustaz serta ustadzah di pondok tersebut.

Kegiatan yang berlangsung sederhana tersebut juga diisi dengan tanya jawab antara KPAD dengan para pimpinan dan ustadz di pondok pesantren itu. 

 

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021