Alat berat milik PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL) ikut dikerahkan untuk membersihkan sisa longsoran material bukit di ruas jalan lintas Sumatera di kawasan Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun. 

Selain excavator milik PT TPL, Balai Jalan Nasional juga menurunkan alat berat jenis loader untuk membersihkan aliran Sungai Batu Gaga di Kelurahan Parapat dari tumpukan bebatuan besar.

Sebanyak 40 personel Batalyon Brimob Kompi II Pematangsiantar dibantu Kodim 0207/Simalungun dan Polres Simalungun juga dikerahkan guna membantu proses pembersihan badan jalan dan rumah warga yang terkena lumpur akibat hujan deras pada Kamis (13/5) sore. 

Baca juga: Kota Parapat kebanjiran

Saat ini, Jumat (14/5), jalan lintas Sibaganding-Parapat, sudah bisa dilintasi kendaraan dari arah Toba maupun dari Kota Pematangsiantar. 

Sementara itu alat berat PT TPL masih beroperasi membersihkan sisa material lumpur yang masih menggunung di ruas jalan, dekat Gereja HKBP Sualan, Nagori Sibaganding. 

Baca juga: Enam rumah rusak akibat banjir Parapat, lalu lintas normal

Manager Corporate Communications PT TPL Norma Patty Nandini Hutajulu mengatakan, pengerahan alat berat itu bentuk rasa sosial tinggi dari perusahaan.

Di sela menyampaikan keprihatinan dengan kejadian alam tersebut, Norma menegaskan komitmen perusahaan membantu warga dan pemerintah secara maksimal.

Plt Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan alat berat PT TPL.

Alat berat itu mempercepat pembersihan jalan lintas Parapat sehingga arus lalu lintas lancar. 

Pewarta: Waristo

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021