Amanta Ginting Jawak (23) mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri di satu unit rumah kontrakan Purnamaria, Kelurahan Saribu Dolok, Kecamatan Silima Kuta, Kabupaten Simalungun, Kamis (18/3).
Aksi nekat ayah anak satu diketahui pada pukul 01.30 WIB dan membuat heboh warga yang menghuni perumahan di Jalan Bangun Dolok itu.
Kapolres AKBP Agus Waluyo melalui Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim Sembiring mengatakan, setelah pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya kekerasan.
Baca juga: Warga Binjai Selatan ditemukan gantung diri
Pemeriksaan dipimpin Kapolsek Saribu Dolok Iptu Parulian Sijabat didampingi Kanit Reskrim Iptu Budianto Silalahi, Kanit Intel Ipda M Arifin Harahap, Bhabinkamtibmas Bripka S Sipayung dan tenaga medis RSU GKPS Bethesda.
Nian boru Silalahi (22) menerima kematian suaminya sebagai kejadian non-pidana dan menandatangani surat pernyataan agar tidak dilakukan otopsi.
Mendiang disebutkan tidak ada masalah dengan siapa pun, hanya saja tidak memiliki pekerjaan tetap dan tempat tinggal berpindah-pindah.
Diduga tekanan ekonomi yang membuat sosok pendiam dan tertutup itu nekat menggantung diri sendiri.
Baca juga: Seorang remaja di Kecamatan Binjai Langkat gantung diri
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Aksi nekat ayah anak satu diketahui pada pukul 01.30 WIB dan membuat heboh warga yang menghuni perumahan di Jalan Bangun Dolok itu.
Kapolres AKBP Agus Waluyo melalui Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim Sembiring mengatakan, setelah pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya kekerasan.
Baca juga: Warga Binjai Selatan ditemukan gantung diri
Pemeriksaan dipimpin Kapolsek Saribu Dolok Iptu Parulian Sijabat didampingi Kanit Reskrim Iptu Budianto Silalahi, Kanit Intel Ipda M Arifin Harahap, Bhabinkamtibmas Bripka S Sipayung dan tenaga medis RSU GKPS Bethesda.
Nian boru Silalahi (22) menerima kematian suaminya sebagai kejadian non-pidana dan menandatangani surat pernyataan agar tidak dilakukan otopsi.
Mendiang disebutkan tidak ada masalah dengan siapa pun, hanya saja tidak memiliki pekerjaan tetap dan tempat tinggal berpindah-pindah.
Diduga tekanan ekonomi yang membuat sosok pendiam dan tertutup itu nekat menggantung diri sendiri.
Baca juga: Seorang remaja di Kecamatan Binjai Langkat gantung diri
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021