Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan terlibat dalam rapat realisasi Pembentukan Korporasi Program Food Estate Humbang Hasundutan.
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini di Medan, Selasa (17/11) mengatakan, Rapat BUMP Tunas Harapan Kawasan Food Estate Humbahas ini dilaksanakan di Hotel Marthin Anugerah, Dolok Sanggul.
Rapat ini dihadiri langsung Sekjen Kementan, Dr.Ir Momon Rusmono, MS, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Tim BPPSDMP, Direktur dan Wakil Direktur serta Dosen dari Polbangtan Medan beserta beberapa pendamping Program Food Estate.
Baca juga: Polbangtan Medan selesai ikuti pelatihan Wirabangsa 2020
"Menjadi pembahasan dalam rapat ini terkait tentang Badan Usaha Milik Petani (BUMP), Aladvokasi dan edukasi seputar BUMP kepada petani, pembentukan Gapoktan serta rencana kerja yang ditargetkan untuk mengaktifkan BUMP secara maksimal," jelasnya.
Menurut Yuliana, dengan terealisasinya BUMP dalam rapat yang tetap mengedepankan protokol kesehatan ini, diharapkan akan memberikan kesejahteraan kepada petani dan memudahkan petani memasarkan hasil produksinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini di Medan, Selasa (17/11) mengatakan, Rapat BUMP Tunas Harapan Kawasan Food Estate Humbahas ini dilaksanakan di Hotel Marthin Anugerah, Dolok Sanggul.
Rapat ini dihadiri langsung Sekjen Kementan, Dr.Ir Momon Rusmono, MS, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Tim BPPSDMP, Direktur dan Wakil Direktur serta Dosen dari Polbangtan Medan beserta beberapa pendamping Program Food Estate.
Baca juga: Polbangtan Medan selesai ikuti pelatihan Wirabangsa 2020
"Menjadi pembahasan dalam rapat ini terkait tentang Badan Usaha Milik Petani (BUMP), Aladvokasi dan edukasi seputar BUMP kepada petani, pembentukan Gapoktan serta rencana kerja yang ditargetkan untuk mengaktifkan BUMP secara maksimal," jelasnya.
Menurut Yuliana, dengan terealisasinya BUMP dalam rapat yang tetap mengedepankan protokol kesehatan ini, diharapkan akan memberikan kesejahteraan kepada petani dan memudahkan petani memasarkan hasil produksinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020