Komisi Pemilihan Umum Kota Medan, Sumatera Utara, menggelar kegiatan uji coba sistem informasi rekaputalasi (Sirekap) atau e-rekap di TPS dalam Pilkada 2020 Medan yang diikuti seluruh PPK.
"Ini baru uji coba, KPU masih menunggu PKPU-nya yang akan diterbitkan KPU RI dan ini merupakan persiapan saja," kata Ketua KPU Medan Agussyah Ramadhan Damanik di Medan, Minggu (25/10).
Ia mengatakan KPU sedang melakukan persiapan bimtek e-rekap surat suara hasil pilkada dan simulasi perhitungan surat suara dan disosialiasasikan pada jajaran PPK.
Baca juga: KPU Medan simulasi pencoblosan dengan penerapan protokol kesehatan
Oleh karena itu, katanya, KPU bersiap-siap dan ini merupakan kebijakan nasional kemungkinan akan diterapkan pada pilkada bagi daerah yang telah siap .
Simulasi ini akan menjadi bahan evaluasi yang akhirnya akan memberikan masukan apa saja yang menjadi kekurangan dan kelebihannya.
Di mana, e-rekap ini berbasis IT dan sistem ini akan menyederhanakan perhitungan suara dengan cara kerja plano C akan difoto dan dicroscek bersama dengan petugas KPPS serta saksi paslon setelah itu dikirim ke server.
Baca juga: KPU Medan agendakan tiga kali debat kandidat
"Banyak kegunaannya dan ini akan memutus tahapan yng panjang serta menghemat waktu," ujar Agussyah.
Agussyah menambahkan, sistim E-Rekap ini tetap melaksanakan pleno di setiap tingkatan baik itu PPK.
"Bagi penyelenggara di TPS nantinya akan mengunakan hp sistim androit dalam pelaksanaan E- Rekap," paparnya.
Tidak sampai di sini saja, KPU Kota Medan akan terus-menerus melakukan bimtek sampai tingkat PPS sehingga petugas penyelenggara benar- benar dapat menguasai pengguna Sirekap ini yang berbasis IT.
" Ini merupakan persiapan awal saja," pungkas Agussyah optimis.
Sementara itu dalam pelaksanaan simulasi e-rekap yang digelar ini, KPU Kota Medan telah menyiapkan dua TPS yaitu TPS 31 dan TPS 32 sebagai tempat simulasi E-Rekap.
Di TPS terdapat petugas KPPS, saksi serta pengawas.
Simulasi ini dipimpin langsung anggota KPU Kota Medan Divisi Teknis M Rinaldi Khair dibantu staf KPU kota Medan dan disaksikan petugas PPK seluruh kota Medan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Ini baru uji coba, KPU masih menunggu PKPU-nya yang akan diterbitkan KPU RI dan ini merupakan persiapan saja," kata Ketua KPU Medan Agussyah Ramadhan Damanik di Medan, Minggu (25/10).
Ia mengatakan KPU sedang melakukan persiapan bimtek e-rekap surat suara hasil pilkada dan simulasi perhitungan surat suara dan disosialiasasikan pada jajaran PPK.
Baca juga: KPU Medan simulasi pencoblosan dengan penerapan protokol kesehatan
Oleh karena itu, katanya, KPU bersiap-siap dan ini merupakan kebijakan nasional kemungkinan akan diterapkan pada pilkada bagi daerah yang telah siap .
Simulasi ini akan menjadi bahan evaluasi yang akhirnya akan memberikan masukan apa saja yang menjadi kekurangan dan kelebihannya.
Di mana, e-rekap ini berbasis IT dan sistem ini akan menyederhanakan perhitungan suara dengan cara kerja plano C akan difoto dan dicroscek bersama dengan petugas KPPS serta saksi paslon setelah itu dikirim ke server.
Baca juga: KPU Medan agendakan tiga kali debat kandidat
"Banyak kegunaannya dan ini akan memutus tahapan yng panjang serta menghemat waktu," ujar Agussyah.
Agussyah menambahkan, sistim E-Rekap ini tetap melaksanakan pleno di setiap tingkatan baik itu PPK.
"Bagi penyelenggara di TPS nantinya akan mengunakan hp sistim androit dalam pelaksanaan E- Rekap," paparnya.
Tidak sampai di sini saja, KPU Kota Medan akan terus-menerus melakukan bimtek sampai tingkat PPS sehingga petugas penyelenggara benar- benar dapat menguasai pengguna Sirekap ini yang berbasis IT.
" Ini merupakan persiapan awal saja," pungkas Agussyah optimis.
Sementara itu dalam pelaksanaan simulasi e-rekap yang digelar ini, KPU Kota Medan telah menyiapkan dua TPS yaitu TPS 31 dan TPS 32 sebagai tempat simulasi E-Rekap.
Di TPS terdapat petugas KPPS, saksi serta pengawas.
Simulasi ini dipimpin langsung anggota KPU Kota Medan Divisi Teknis M Rinaldi Khair dibantu staf KPU kota Medan dan disaksikan petugas PPK seluruh kota Medan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020