Direktur Rumah Sakit Umum Tarutung, dr Janri Aeyoge Nababan mengungkapkan, NT(28) warga Padang Sidempuan yang merupakan pasien terkonfirmasi COVID-19 telah dinyatakan sembuh setelah mendapatkan perawatan medis selama 14 hari di RSUD Tarutung pascamenjalani operasi melahirkan.
"Saat dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, NT melahirkan secara sesar di RSUD Tarutung pada 11 September 2020 lalu," sebut Janri kepada ANTARA, Jumat (25/9).
Baca juga: Edi Susanto Ritonga: Nikson Nababan sangat layak jadi Gubsu
Si pasien yang sejak awal dirujuk ke RSUD Tarutung hingga dinyatakan sembuh berstatus orang tanpa gejala dengan menunjukkan gejala apapun.
"Siang ini, pasien sudah bisa pulang setelah kita rawat 2 minggu. Si pasien memang sungguh luar biasa semangatnya, beliau begitu semangat untuk sembuh," ujarnya.
Menurut Janri, ketiadaan gejala yang dialami si pasien dimungkinkan karena semangat NT yang besar untuk sembuh, dan tetap sehat hingga memacu kestabilan daya imunnya.
"Akan tetapi, saat nantinya dipulangkan, NT tetap disarankan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari ke depan untuk kepulihan total," tukasnya.
NT yang siap untuk dipulangkan, mengapresiasi pelayanan medis yang diterimanya beserta keluarganya di RSU Tarutung.
"Terima kasih keluarga besar RSUD Tarutung, terkhusus yang menangani saya disaat operasi dan juga disaat saya di ruang isolasi. Hanya doa yang bisa saya panjatkan untuk membalas pelayanan yang kalian berikan kepada saya dan keluarga," ujarnya menahan haru.
NT juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan yang sudah menempatkan petugas kesehatan yang dinilai ramah dan selalu memberikan semangat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Saat dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, NT melahirkan secara sesar di RSUD Tarutung pada 11 September 2020 lalu," sebut Janri kepada ANTARA, Jumat (25/9).
Baca juga: Edi Susanto Ritonga: Nikson Nababan sangat layak jadi Gubsu
Si pasien yang sejak awal dirujuk ke RSUD Tarutung hingga dinyatakan sembuh berstatus orang tanpa gejala dengan menunjukkan gejala apapun.
"Siang ini, pasien sudah bisa pulang setelah kita rawat 2 minggu. Si pasien memang sungguh luar biasa semangatnya, beliau begitu semangat untuk sembuh," ujarnya.
Menurut Janri, ketiadaan gejala yang dialami si pasien dimungkinkan karena semangat NT yang besar untuk sembuh, dan tetap sehat hingga memacu kestabilan daya imunnya.
"Akan tetapi, saat nantinya dipulangkan, NT tetap disarankan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari ke depan untuk kepulihan total," tukasnya.
NT yang siap untuk dipulangkan, mengapresiasi pelayanan medis yang diterimanya beserta keluarganya di RSU Tarutung.
"Terima kasih keluarga besar RSUD Tarutung, terkhusus yang menangani saya disaat operasi dan juga disaat saya di ruang isolasi. Hanya doa yang bisa saya panjatkan untuk membalas pelayanan yang kalian berikan kepada saya dan keluarga," ujarnya menahan haru.
NT juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan yang sudah menempatkan petugas kesehatan yang dinilai ramah dan selalu memberikan semangat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020