Manajemen PT Aquafarm Nusantara menebar 100.000 ekor benih ikan nila (tilapia) di perairan Danau Toba, Rabu, sebagai wujud komitmen program keberlanjutan "KAMI PEDULI" perusahaan itu.

"Penebaran benih ikan nila itu tepatnya dilakukan di seputaran Pangambatan, Lontung, Silimalombu dan di Sirungkungon," ujar Senior Manager Corporate & Community Affairs PT Aquafarm Nusantara, Dian Octavia dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Medan, Rabu.

Penebaran benih itu, katanya, melanjutkan program keberlanjutan KAMI PEDULI untuk mendukung nelayan dan ketahanan pangan di Sumut khususnya di kawasan Danau Toba.

Baca juga: Aquafarm Nusantara salurkan bantuan filet ikan untuk masyarakat Sumut

Penaburan benih dilakukan bersama kepala desa dan kelompok nelayan. Turut hadir Ketua Komisi B DPRD Sumut Viktor Silaen dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut Mulyadi Simatupang.

Dian menegaskan, penebaran benih ikan tilapia itu merupakan komitmen perusahaan dalam program KAMI PEDULI Komunitas Danau dan Air yang dilaksanakan perusahaan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Toba dan Samosir.

Menurut Dian, penebaran benih ikan bertujuan untuk mengembalikan ketersediaan ikan di danau dan mempertahankan keseimbangan ekosistem lingkungan perairan.

Program itu juga bertujuan untuk mendukung para nelayan dan mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan.

Dengan peningkatan ketersediaan ikan di danau, ujar Dian, maka diharapkan akan meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat sekitar Danau Toba, khususnya nelayan.

Penebaran benih ikan tilapia itu biasanya dilakukan perusahaan sebanyak empat kali setahun dengan tetap melibatkan semua pemangku kepentingan.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020