Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayjen TNI Irwansyah mengatakan seorang Komandan Satuan harus mampu menyelesaikan permasalahan hukum di kesatuannya, mengingat banyaknya permasalahan dan pelanggaran hukum yang terjadi.
"Penataran hukum sebagai fungsi komando menjadi momentum penyelesaian perkara di satuan yang dapat memberikan kepastian dan keadilan hukum," ujar Irwansyah ketika membuka Mobile Traning Team (MTT) penataran hukum sebagai fungsi komando bagi para Dandim dan Danyon serta pejabat Intelijen di jajaran Kodam I/BB Triwulan III TA 2020, di Makodam I/BB, Medan, Selasa (4/8).
Baca juga: Pangdam I/BB: Pilkada 2020 jadi perhatian secara sungguh-sungguh
Ia menyebutkan, dalam konteks pembinaan kekuatan TNI AD, pimpinan memandang perlu adanya peningkatan pemahaman dan kesatuan langkah para Komandan Satuan dalam menyelesaikan setiap permasalahan hukum yang terjadi di kesatuannya.
Pangdam berharap kepada para Komandan/Angkum dapat mengikuti kegiatan ini dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab.
"Jangan segan-segan untuk bertanya kepada para pemberi materi terhadap hal-hal yang belum dipahami, sehingga nantinya benar-benar mampu menangani perkara di satuan secara cepat dan tepat serta mampu meningkatkan kesadaran hukum prajurit di satuannya dalam rangka mencegah maupun menekan angka pelanggaran," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Penataran hukum sebagai fungsi komando menjadi momentum penyelesaian perkara di satuan yang dapat memberikan kepastian dan keadilan hukum," ujar Irwansyah ketika membuka Mobile Traning Team (MTT) penataran hukum sebagai fungsi komando bagi para Dandim dan Danyon serta pejabat Intelijen di jajaran Kodam I/BB Triwulan III TA 2020, di Makodam I/BB, Medan, Selasa (4/8).
Baca juga: Pangdam I/BB: Pilkada 2020 jadi perhatian secara sungguh-sungguh
Ia menyebutkan, dalam konteks pembinaan kekuatan TNI AD, pimpinan memandang perlu adanya peningkatan pemahaman dan kesatuan langkah para Komandan Satuan dalam menyelesaikan setiap permasalahan hukum yang terjadi di kesatuannya.
Pangdam berharap kepada para Komandan/Angkum dapat mengikuti kegiatan ini dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab.
"Jangan segan-segan untuk bertanya kepada para pemberi materi terhadap hal-hal yang belum dipahami, sehingga nantinya benar-benar mampu menangani perkara di satuan secara cepat dan tepat serta mampu meningkatkan kesadaran hukum prajurit di satuannya dalam rangka mencegah maupun menekan angka pelanggaran," jelasnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020