Mahasiswa Polbangtan Medan yang bergabung di dalam Lembaga Dakwah Kampus (LDK) melakukan pengalangan dana untuk membantu pengungsi Rohingya yang bertahan hidup di Aceh.

"Dalam aksi sosialnya LDK kolaborasi dengan Kementerian Sosial, Kementerian Agama, dan Ikatan Mahasiswa Aceh (IMA)," kata Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini yang menghubungi Selasa (21/7).

Dijelaskannya, dalam penggalangan dana itu turut juga melibatkan Dinas Sosial dan Polres Kabupaten Benar Meriah dan beberapa organisasi mahasiswa Aceh lainnya.

Baca juga: Polbangtan Medan gelar "webinar" seri II empowerment community sambut HUT ke-73 Koperasi

Baca juga: Wawancara PMB Polbangtan Medan dilakukan secara virtual imbas COVID-19

"Melalui penyebaran foster melalui "WA" dan akun sosial lainnya kelompok mahasiswa berhasil mengumpulkan dana diserahkan dalam bentuk sembako (beras, telur, mie instan dan pangan lainnya)," katanya.

Diceritakan saat ini ada 94 jiwa mulai anak-anak, remaja, dan orangtua warga Rohingya sedang berjuang hidup di tengah traumatik akibat kehilangan tempat tinggal dan keterbatasan bahan pangan.

"Karenanya kelompok mahasiswa "Peduli Rohingya" ini masih terus membuka donasi melalui via transfer rekening BRI Syariah dengan nomor rekening 1050236281 (An. Siti Hafidhah) dan BNI dengan nomor rekening 0594097334 (An Siti Hafidhah)," sebutnya.

Dalam kesempatan ini Mahasiswa Polbangtan Medan mengucapkan banyak terimakasih kepada muhsisin/donatur yang telah turut berpartisipasi meringankan beban penderiataan pengungsi Rohingya tersebut.
 

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020