Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan selaku koordinator wilayah mengadakan rapat evaluasi program penumbuhan wirausahawan muda pertanian (PWMP) secara online.
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini yang menghubungi, Jumat (26/6) mengatakan, rapat dan evaluasi secara online mengingat Program PWMP semester 1 tahun 2020 yang sudah berjalan ditengah pandemi COVID-19.
Rapat yang dia pimpin itu mengundang pembimbing dan panitia perguruan tinggi mitra (PTM) dan SMKK PP di wilayah koordinasi Polbangtan Medan (USU, Universitas Syiah Kuala, UNAND, Universitas Jambi, Universitas Bengkulu, SMKK PP Saree, SMK PP Sembawa, SMK PP Padang, SMK PP Padang Mangatas, SMK PP Bireun, SMK PP Kutacane, Polteknik Payakumbuh serta pembimbing dari Polbangtan Medan).
Yuliana dalam rapat menekankan bahwa kegiatan PWMP harus tetap berjalan dengan baik di tengah pandemi COVID-19 yang secara global belum tahu kapan berakhirnya.
"Baik alumni maupun siswa penerima dana PWMP tambah pembimbing saya minta tidak boleh surut dan harus tetap semangat dalam mengembangkan keterampilan dan jiwa kewirausahawan di bidang pertanian," pintanya.
Para pembimbing dan panitia PTM serta SMK PP dalam rapat ini juga memberikan paparan kegiatan mahasiwa tahap penumbuhan, pengembangan dan pemandirian universitas dan sekolah-nya masing-masing.
Sebagaimana diketahui bahwa Program PWMP diluncurkan pada tahun 2016 merupakan tahun pioneer dari kegiatan pemerintah melalui Kementerian Pertanian, sehingga peserta PWMP di tahun 2016 menjadi leader program regenerasi pertanian.
Butuh 3 tahun untuk proses tahapan pembentukannya, mulai dari tahapan kegiatan tahun pertama tahap penyadaran dan penumbuhan, lanjut tahap pengembangan di tahun kedua, dan pada tahun ke tiga merupakan tahap pemandirian wirausaha.
Tujuan Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BPPSDMP) meluncurkan Program PWMP untuk mendorong mahasiswa menjadi wirausahawan muda pertanian. Serta menumbuhkan minat generasi muda untuk bekerja di sektor pertanian dan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan wirausaha terus bergulir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini yang menghubungi, Jumat (26/6) mengatakan, rapat dan evaluasi secara online mengingat Program PWMP semester 1 tahun 2020 yang sudah berjalan ditengah pandemi COVID-19.
Rapat yang dia pimpin itu mengundang pembimbing dan panitia perguruan tinggi mitra (PTM) dan SMKK PP di wilayah koordinasi Polbangtan Medan (USU, Universitas Syiah Kuala, UNAND, Universitas Jambi, Universitas Bengkulu, SMKK PP Saree, SMK PP Sembawa, SMK PP Padang, SMK PP Padang Mangatas, SMK PP Bireun, SMK PP Kutacane, Polteknik Payakumbuh serta pembimbing dari Polbangtan Medan).
Yuliana dalam rapat menekankan bahwa kegiatan PWMP harus tetap berjalan dengan baik di tengah pandemi COVID-19 yang secara global belum tahu kapan berakhirnya.
"Baik alumni maupun siswa penerima dana PWMP tambah pembimbing saya minta tidak boleh surut dan harus tetap semangat dalam mengembangkan keterampilan dan jiwa kewirausahawan di bidang pertanian," pintanya.
Para pembimbing dan panitia PTM serta SMK PP dalam rapat ini juga memberikan paparan kegiatan mahasiwa tahap penumbuhan, pengembangan dan pemandirian universitas dan sekolah-nya masing-masing.
Sebagaimana diketahui bahwa Program PWMP diluncurkan pada tahun 2016 merupakan tahun pioneer dari kegiatan pemerintah melalui Kementerian Pertanian, sehingga peserta PWMP di tahun 2016 menjadi leader program regenerasi pertanian.
Butuh 3 tahun untuk proses tahapan pembentukannya, mulai dari tahapan kegiatan tahun pertama tahap penyadaran dan penumbuhan, lanjut tahap pengembangan di tahun kedua, dan pada tahun ke tiga merupakan tahap pemandirian wirausaha.
Tujuan Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BPPSDMP) meluncurkan Program PWMP untuk mendorong mahasiswa menjadi wirausahawan muda pertanian. Serta menumbuhkan minat generasi muda untuk bekerja di sektor pertanian dan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan wirausaha terus bergulir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020