Bank Indonesia optimistis pertumbuhan ekonomi akan menguat pada masa tatanan normal baru.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Sibolga, Suti Masniari Nasution kepada wartawan dalam kegiatan media briefing, Rabu (24/6/2020), di Graha Nauli BI Sibolga.
Menurut Suti, penguatan ekonomi pada tatanan normal baru harus tetap mengacu pada protokoler kesehatan COVID-19.
Baca juga: Inflasi Sumut pada 2020 diperkirakan di kisaran 2,6-3 persen
Baca juga: BI sebut aliran modal asing masuk RI mulai naik
"Pada prinsipnya semua kepala daerah siap dalam menghadapi tatanan normal baru, terutama untuk kegiatan yang langsung ke masyarakat, seperti kegiatan ekomi. BI sendiri berkoordinasi dengan masing-masing kepala daerah untuk mempersiapkan aturan,” sebut Suti.
Prediksi menguatnya pertumbuhan ekonomi pada masa tatanan normal baru tidak terlepas dari sokongan dari UKM di masing-masing daerah. Untuk itulah Suti meminta masing-masing kepala daerah yang ada di wilayah kerja BI Sibolga untuk mempersiapkan unggulan UKM yang ada di wilayahnya.
“Setiap daerah pasti memiliki UKM unggulan, dan itu yang menjadi penopang nantinya dalam penguatan ekonomi kita ditatanan “normal baru”. Dan peran serta kita semua untuk mengedukasi masyarakat menjadi semangat tersendiri bagi para pelaku usaha,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Sibolga, Suti Masniari Nasution kepada wartawan dalam kegiatan media briefing, Rabu (24/6/2020), di Graha Nauli BI Sibolga.
Menurut Suti, penguatan ekonomi pada tatanan normal baru harus tetap mengacu pada protokoler kesehatan COVID-19.
Baca juga: Inflasi Sumut pada 2020 diperkirakan di kisaran 2,6-3 persen
Baca juga: BI sebut aliran modal asing masuk RI mulai naik
"Pada prinsipnya semua kepala daerah siap dalam menghadapi tatanan normal baru, terutama untuk kegiatan yang langsung ke masyarakat, seperti kegiatan ekomi. BI sendiri berkoordinasi dengan masing-masing kepala daerah untuk mempersiapkan aturan,” sebut Suti.
Prediksi menguatnya pertumbuhan ekonomi pada masa tatanan normal baru tidak terlepas dari sokongan dari UKM di masing-masing daerah. Untuk itulah Suti meminta masing-masing kepala daerah yang ada di wilayah kerja BI Sibolga untuk mempersiapkan unggulan UKM yang ada di wilayahnya.
“Setiap daerah pasti memiliki UKM unggulan, dan itu yang menjadi penopang nantinya dalam penguatan ekonomi kita ditatanan “normal baru”. Dan peran serta kita semua untuk mengedukasi masyarakat menjadi semangat tersendiri bagi para pelaku usaha,” ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020