Manajemen Sarulla Operation Limited, konsorsium Perusahaan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Sarulla menyerahkan bantuan kepada 2.324 kepala keluarga di 11 desa terdampak operasional perusahaan di Kecamatan Pahae Julu dan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Utara.
"SOL menyerahkan bantuan berupa gula 4,6 ton, dan minyak goreng 4.648 liter, serta bantuan vitamin untuk dewasa sebanyak 11.620 strip, dan vitamin untuk balita sebanyak 726 botol di tengah pandemi COVID-19," terang External Relation SOL, Industan Sitompul, di Sopo Rakyat Rumah Dinas Bupati Taput, Senin (8/6).
Dikatakan, masyarakat sasaran penerima bantuan merupakan warga yang berdomisili di Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu, Taput, yang terdampak karena pandemi virus corona.
Baca juga: RSU Tarutung manfaatkan TCM diagnosa tes swab COVID-19
Baca juga: Tapanuli Utara di masa new normal, Kapolres : Tingkatkan ketahanan pangan
"Ini merupakan upaya SOL dalam penanggulangan dampak COVID-19 yang saat ini melanda seluruh dunia," ujar Industan di tengah agenda penyerahan bantuan secara simbolis oleh pimpinan manajemen SOL bersama Bupati Nikson Nababan.
Menurutnya, jumlah penerima bantuan tersebut didasarkan pada data penerima manfaat yang diperoleh dari Kepala Desa di wilayah yang didiami warga penerima bantuan.
Dimana, untuk warga Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu, manajemen SOL juga memberikan bantuan vitamin untuk kaum lanjut usia sebanyak 6.300 strip.
"Bantuan vitamin untuk warga ini diberikan melalui Pemerintah Desa, Puskesmas dan bidan desa setempat," lanjut Industan.
Mr Daniel, mewakili manajemen SOL, mengatakan, dirinya sangat senang dapat bersama-sama dengan masyarakat menyerahkan secara simbolis bantuan terdampak COVID-19 di Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga. Mari kita berdoa semoga kita diberikan kesehatan dan pandemi COVID-19 ini segera berakhir," sebutnya.
Bupati Taput Nikson Nababan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan SOL kepada warga.
Disebutkan, dalam tahap relaksasi pandemi COVID-19 ini, Nikson berharap koordinasi yang baik antara Camat, Kepala Desa, dan SOL.
Pesannya, masyarakat penerima bantuan dapat memanfaatkan dana desa untuk BLT, dan juga untuk ketahanan pangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"SOL menyerahkan bantuan berupa gula 4,6 ton, dan minyak goreng 4.648 liter, serta bantuan vitamin untuk dewasa sebanyak 11.620 strip, dan vitamin untuk balita sebanyak 726 botol di tengah pandemi COVID-19," terang External Relation SOL, Industan Sitompul, di Sopo Rakyat Rumah Dinas Bupati Taput, Senin (8/6).
Dikatakan, masyarakat sasaran penerima bantuan merupakan warga yang berdomisili di Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu, Taput, yang terdampak karena pandemi virus corona.
Baca juga: RSU Tarutung manfaatkan TCM diagnosa tes swab COVID-19
Baca juga: Tapanuli Utara di masa new normal, Kapolres : Tingkatkan ketahanan pangan
"Ini merupakan upaya SOL dalam penanggulangan dampak COVID-19 yang saat ini melanda seluruh dunia," ujar Industan di tengah agenda penyerahan bantuan secara simbolis oleh pimpinan manajemen SOL bersama Bupati Nikson Nababan.
Menurutnya, jumlah penerima bantuan tersebut didasarkan pada data penerima manfaat yang diperoleh dari Kepala Desa di wilayah yang didiami warga penerima bantuan.
Dimana, untuk warga Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu, manajemen SOL juga memberikan bantuan vitamin untuk kaum lanjut usia sebanyak 6.300 strip.
"Bantuan vitamin untuk warga ini diberikan melalui Pemerintah Desa, Puskesmas dan bidan desa setempat," lanjut Industan.
Mr Daniel, mewakili manajemen SOL, mengatakan, dirinya sangat senang dapat bersama-sama dengan masyarakat menyerahkan secara simbolis bantuan terdampak COVID-19 di Kecamatan Pahae Jae dan Pahae Julu.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga. Mari kita berdoa semoga kita diberikan kesehatan dan pandemi COVID-19 ini segera berakhir," sebutnya.
Bupati Taput Nikson Nababan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan SOL kepada warga.
Disebutkan, dalam tahap relaksasi pandemi COVID-19 ini, Nikson berharap koordinasi yang baik antara Camat, Kepala Desa, dan SOL.
Pesannya, masyarakat penerima bantuan dapat memanfaatkan dana desa untuk BLT, dan juga untuk ketahanan pangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020