Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyalurkan bantuan 3.850 paket sembako Jaring Pengaman Sosial untuk 12 kecamatan di Kabupaten Padanglawas dari total 21.797 paket yang akan disalurkan.
Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Sekretariat Daerah Pemprov Sumut Hendra Dermawan Siregar di Padanglawas, Kamis, mengatakan sisa paket sembako akan dikirimkan secara bertahap usai Lebaran.
Setiap paket terdiri atas beras 10 kg, gula pasir dua kilogram, minyak goreng dua liter, dan mi instan 20 bungkus.
Baca juga: Pertamina tambah pasokan elpiji 3 kg untuk Lebaran di Sumut
Baca juga: Harga bawang merah melonjak Rp50 ribu per Kg di Sibolga
Sebelum diserahkan, paket bantuan yang diberangkatkan dari Kota Medan dan tiba di Padanglawass, Kamis dini hari tersebut, terlebih dahulu diperiksa kualitas dan kuantitasnya oleh Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Hendra Dermawan Siregar bersama Kepala BPBD Kabupaten Padanglawas, dan camat setempat.
Proses pembongkaran dan penyimpanannya di mes setempat juga diawasi secara bersama.
"Mohon bantuan bapak-bapak, jangan sampai ada paket yang rusak. Karena satu kotak dus bantuan ini sangat berarti bagi warga yang membutuhkan apalagi saat kondisi sulit seperti saat ini," katanya.
Bupati Padang Lawas Ali Sutan Harahap mengucapkan terima kasih atas bantuan itu, sedangkan pihaknya segera menyalurkan bantuan sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Sesuai dengan arahan gubernur, kita akan salurkan bantuan kepada masyarakat yang benar-benar tepat sasaran sesuai dengan DTKS. Bila ada warga yang tidak sesuai dengan kriteria saya akan alihkan kepada warga yang lebih layak," katanya.
Mengingat bantuan yang belum sepenuhnya sampai, ia mengaku akan menunggu hingga terpenuhi sesuai penerima di setiap kecamatan.
"Saat ini sudah kita terima 3.850 paket sembako dan kita simpan di Mess Binanga Pemkab Palas (Padanglawas). Saya sudah hubungi langsung Kepala BPBD Sumut, dan beliau mengatakan segera mengirim tambahan paket sembako. Bila sudah memenuhi DTKS Kecamatan Barumun Tengah yakni sekitar 5.187 KK, maka akan langsung kita salurkan ke masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Sekretariat Daerah Pemprov Sumut Hendra Dermawan Siregar di Padanglawas, Kamis, mengatakan sisa paket sembako akan dikirimkan secara bertahap usai Lebaran.
Setiap paket terdiri atas beras 10 kg, gula pasir dua kilogram, minyak goreng dua liter, dan mi instan 20 bungkus.
Baca juga: Pertamina tambah pasokan elpiji 3 kg untuk Lebaran di Sumut
Baca juga: Harga bawang merah melonjak Rp50 ribu per Kg di Sibolga
Sebelum diserahkan, paket bantuan yang diberangkatkan dari Kota Medan dan tiba di Padanglawass, Kamis dini hari tersebut, terlebih dahulu diperiksa kualitas dan kuantitasnya oleh Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Hendra Dermawan Siregar bersama Kepala BPBD Kabupaten Padanglawas, dan camat setempat.
Proses pembongkaran dan penyimpanannya di mes setempat juga diawasi secara bersama.
"Mohon bantuan bapak-bapak, jangan sampai ada paket yang rusak. Karena satu kotak dus bantuan ini sangat berarti bagi warga yang membutuhkan apalagi saat kondisi sulit seperti saat ini," katanya.
Bupati Padang Lawas Ali Sutan Harahap mengucapkan terima kasih atas bantuan itu, sedangkan pihaknya segera menyalurkan bantuan sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Sesuai dengan arahan gubernur, kita akan salurkan bantuan kepada masyarakat yang benar-benar tepat sasaran sesuai dengan DTKS. Bila ada warga yang tidak sesuai dengan kriteria saya akan alihkan kepada warga yang lebih layak," katanya.
Mengingat bantuan yang belum sepenuhnya sampai, ia mengaku akan menunggu hingga terpenuhi sesuai penerima di setiap kecamatan.
"Saat ini sudah kita terima 3.850 paket sembako dan kita simpan di Mess Binanga Pemkab Palas (Padanglawas). Saya sudah hubungi langsung Kepala BPBD Sumut, dan beliau mengatakan segera mengirim tambahan paket sembako. Bila sudah memenuhi DTKS Kecamatan Barumun Tengah yakni sekitar 5.187 KK, maka akan langsung kita salurkan ke masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020