Ekonomi Sumatera Utara (Sumut) pada triwulan I tahun 2020 tumbuh 4,65 persen dibandingkan triwulan I-2019.

"Pertumbuhan ekonomi Sumut
berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp207,27 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 Rp136,72 triliun," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Selasa.

Baca juga: Jumlah turis yang masuk lewat Bandara Kualanamu pada Maret 2020 turun 65,10 persen

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi Sumut pada triwulan I tahun 2020 didukung semua lapangan usaha.

Pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha informasi dan komunikasi yang mencapai sebesar 9,97 persen.

Baca juga: Pemprov Sumut minta organisasi perangkat daerah dukung sensus penduduk 2020

Diikuti pengadaan listrik dan gas sebesar 9,05 persen, penyediaan akomodasi dan makan minum 8,00 persen dan administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib sebesar 6,61 persen

Dia menyebutkan, penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Sumut triwulan I-2020 berasal dari pertanian, kehutanan, dan perikanan.

"Sektor itu memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 1,49 persen diikuti perdagangan besar eceran, reparasi mobil dan sepeda motor 1,08 persen dan konstruksi 0,52 persen," katanya.

Pengamat.ekonomi Sumut, Wahyu Ario Pratomo menyatakan pertumbuhan ekonomi Sumut di triwulan I 2020 harusnya bisa lebih besar kalau tidak ada pandemi COVID-19.

"Meski dampak pandemi COVID-19 di Sumut baru mulai pertengahan.Maret, namun dampaknya sudah dirasakan," ujarnya.

Perekonomian Sumut akan semakin tergerus di triwuan II karena hingga saat ini, bisnis nyaris terhenti dan daya beli. masyarakat menurun drastis akibat pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020