Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, menetapkan Desa Dolok Masihul sebagai destinasi agrowisata sehingga dengan demikian diharapkan ke depannya akan berdampak pada perekonomian masyarakat.
Bupati Serdang Bedagai, Soekirman di Seirampah, Jumat, mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada dedikasi kelompok Holtikultura Mandiri yang disebutnya mengutamakan aksi dan karya nyata dibandingkan sekedar wacana dan kata-kata.
"Hal tersebut yang menjadi salah satu alasan pemkab melihat potensi pariwisata yang besar di Desa Dolok Masihul sehingga kita resmikan destinasi agrowisata di tempat itu," katanya.
Baca juga: Pulau Berhala lokasi pengembangan Eco Marine Tourism di Sergai
Ia mengatakan dirinya sudah pernah mengunjungi kelompok tani perkotaan atau yang diistilahkan sebagai urban agriculture di beberapa tempat, baik yang ada di Indonesia tepatnya di Jakarta sampai mancanegara seperti Bangkok dan Tokyo.
Maka itu ia merasa bangga dan mengapresiasi tinggi komunitas urban agricultrure yang ternyata hidup dan berkembang di Serdang Bedagai seperti halnya kelompok tani Holtikultura Mandiri di Desa Dolok Masihul.
Baca juga: Pemkab Sergai apresiasi panen raya padi di Dolok Masihul
"Cukup banyak atraksi tani yang bisa menarik wisatawan. Mulai dari proses panen bawang, panen tomat, menyaksikan budidaya jahe dan ternak sapi. Jadi orientasi agrowisata di mana durasi wisatanya tergolong singkat namun cukup melihat banyak hal menarik bisa terpenuhi di sini," katanya.
Ia juga menambahkan akan lebih sempurna jika agrowisata tersebut nantinya dilengkapi dengan unsur pemandu wisata atau guide yang bisa menjelaskan secara lengkap detail masing-masing objek dan kegiatan yang dinikmati wisatawan.
Selain itu potensi kuliner dan souvenir juga bisa dilirik untuk menambah nilai ekonomis.
Kolaborasi ketiga hal tersebut yakni atraksi wisata menarik, makanan yang eksotis dan berkualitas serta buah tangan yang bisa dibawa pulang tentu menjadikan agrowisata jadi pilihan banyak orang.
"Kita sama-sama berharap program ini juga bisa meningkatkan taraf kualitas hidup dan profesionalisme petani lokal di Serdang Bedagai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Bupati Serdang Bedagai, Soekirman di Seirampah, Jumat, mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada dedikasi kelompok Holtikultura Mandiri yang disebutnya mengutamakan aksi dan karya nyata dibandingkan sekedar wacana dan kata-kata.
"Hal tersebut yang menjadi salah satu alasan pemkab melihat potensi pariwisata yang besar di Desa Dolok Masihul sehingga kita resmikan destinasi agrowisata di tempat itu," katanya.
Baca juga: Pulau Berhala lokasi pengembangan Eco Marine Tourism di Sergai
Ia mengatakan dirinya sudah pernah mengunjungi kelompok tani perkotaan atau yang diistilahkan sebagai urban agriculture di beberapa tempat, baik yang ada di Indonesia tepatnya di Jakarta sampai mancanegara seperti Bangkok dan Tokyo.
Maka itu ia merasa bangga dan mengapresiasi tinggi komunitas urban agricultrure yang ternyata hidup dan berkembang di Serdang Bedagai seperti halnya kelompok tani Holtikultura Mandiri di Desa Dolok Masihul.
Baca juga: Pemkab Sergai apresiasi panen raya padi di Dolok Masihul
"Cukup banyak atraksi tani yang bisa menarik wisatawan. Mulai dari proses panen bawang, panen tomat, menyaksikan budidaya jahe dan ternak sapi. Jadi orientasi agrowisata di mana durasi wisatanya tergolong singkat namun cukup melihat banyak hal menarik bisa terpenuhi di sini," katanya.
Ia juga menambahkan akan lebih sempurna jika agrowisata tersebut nantinya dilengkapi dengan unsur pemandu wisata atau guide yang bisa menjelaskan secara lengkap detail masing-masing objek dan kegiatan yang dinikmati wisatawan.
Selain itu potensi kuliner dan souvenir juga bisa dilirik untuk menambah nilai ekonomis.
Kolaborasi ketiga hal tersebut yakni atraksi wisata menarik, makanan yang eksotis dan berkualitas serta buah tangan yang bisa dibawa pulang tentu menjadikan agrowisata jadi pilihan banyak orang.
"Kita sama-sama berharap program ini juga bisa meningkatkan taraf kualitas hidup dan profesionalisme petani lokal di Serdang Bedagai," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020