Ketua fraksi Demokrat DPRD Mandailing Natal meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina agar secepatnya turun tangan membantu ekonomi masyarakat yang terkena dampak virus Corona (COVID-19).
"Akibat virus Corona ini perekonomian masyarakat saat ini sangat mengkhawatirkan, kita meminta agar Pemkab secepatnya memberikan bantuan kepada masyarakat," ujar Ketua fraksi Demokrat DPRD Madina, Dodi Martua S.Pi usai melakukan rapat penyesuaian anggaran penanganan COVID-19 kepada wartawan, Senin (20/04).
Baca juga: Komisi III minta pemkab segera realisasikan Bansos COVID-19
Baca juga: Wakil Bupati Madina ziarahi makam aulia
Ia menyebut, dalam rapat antara Badan Anggaran Daerah (Banggar) DPRD Kabupaten Mandailing Natal bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terdapat beberapa hal penting yang dibahas salah satunya adalah upaya penanggulangan COVID-19, dampak ekonomi yang ditimbulkan serta penggunaan anggaran yang dipergunakan dalam penanganan COVID-19.
"Tadi penyesuaian anggaran dengan pemerintah sudah kita bahas bersama. Dalam pembahasan itu Pemerintah harus fokus terhadap tiga hal yaitu, pencegahan, penanganan COVID-19 serta penanganan dampak sosial yang ditimbulkan" ujarnya.
Ia menyebut, akibat virus Corona ini hampir semua sektor terkena imbasnya khususnya pada perekonomian masyarakat yang sudah mulai mengkwatirkan.
Saat ini banyak pekerja harian yang tidak berpenghasilan. Daya beli masyarakt yang semakin rendah dan harga makin melambung tinggi.
"Untuk mengatasi ini kita harapkan kepada pemerintah secepatnya hadir dalam menyikapi persoalan yang dihadapi masyarakat tersebut," pinta Dodi.
Selain itu, Dodi yang juga politisi partai Demokrat itu meminta agar pemerintah daerah nantinya mengalokasikan anggaran berupa dana insentif bagi tenaga kesehatan yang bertugas dalam percepatan penanganan COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Akibat virus Corona ini perekonomian masyarakat saat ini sangat mengkhawatirkan, kita meminta agar Pemkab secepatnya memberikan bantuan kepada masyarakat," ujar Ketua fraksi Demokrat DPRD Madina, Dodi Martua S.Pi usai melakukan rapat penyesuaian anggaran penanganan COVID-19 kepada wartawan, Senin (20/04).
Baca juga: Komisi III minta pemkab segera realisasikan Bansos COVID-19
Baca juga: Wakil Bupati Madina ziarahi makam aulia
Ia menyebut, dalam rapat antara Badan Anggaran Daerah (Banggar) DPRD Kabupaten Mandailing Natal bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terdapat beberapa hal penting yang dibahas salah satunya adalah upaya penanggulangan COVID-19, dampak ekonomi yang ditimbulkan serta penggunaan anggaran yang dipergunakan dalam penanganan COVID-19.
"Tadi penyesuaian anggaran dengan pemerintah sudah kita bahas bersama. Dalam pembahasan itu Pemerintah harus fokus terhadap tiga hal yaitu, pencegahan, penanganan COVID-19 serta penanganan dampak sosial yang ditimbulkan" ujarnya.
Ia menyebut, akibat virus Corona ini hampir semua sektor terkena imbasnya khususnya pada perekonomian masyarakat yang sudah mulai mengkwatirkan.
Saat ini banyak pekerja harian yang tidak berpenghasilan. Daya beli masyarakt yang semakin rendah dan harga makin melambung tinggi.
"Untuk mengatasi ini kita harapkan kepada pemerintah secepatnya hadir dalam menyikapi persoalan yang dihadapi masyarakat tersebut," pinta Dodi.
Selain itu, Dodi yang juga politisi partai Demokrat itu meminta agar pemerintah daerah nantinya mengalokasikan anggaran berupa dana insentif bagi tenaga kesehatan yang bertugas dalam percepatan penanganan COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020