Manajemen Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (Persero) Bandar Udara Internasional Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19) dengan memfasilitasi ruang walking through disinfektion/ruang sterilisasi bagi pengguna jasa bandara.

"Saat ini walking through disinfektion beroperasi di terminal kedatangan domestik dan di area Stasiun Raralink dan nantinya akan ada di area keberangkatan juga," ujar Executive General Manajer (EGM) Angkasa Pura II Kualanamu Djodi Prasetyo dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Medan, Rabu.

Ia mengatakan fasilitasi tersebut merupakan hasil karya para teknisi Bandara Kualanamu untuk mendukung pemerintah dalam upaya menghadapi situasi krisis COVID-19 yang secara langsung dan cepat bertindak menyelamatkan jiwa manusia yang harus segera dipenuhi di tengah maraknya penyebaran pandemi virus corona.

Baca juga: Update Corona: 3 orang meninggal dunia di Sumut

Prinsip utama dari ruang sterilisasi ini adalah menyemprotkan uap disinfektan ke seluruh tubuh seseorang sehingga terbebas dari virus, bakteri atau kuman.

"Seseorang yang ke luar dari ruang sterilisasi ini diharapkan telah terbebas dari kuman sehingga tidak akan menularkan serta menyebarkan kepada pihak lain," ujarnya.

Djodi menjelaskan, di dalam area terminal penumpang pesawat juga disediakan banyak titik hand sanitazer bagi para pengguna jasa dan pelaksana tugas di bandara.

Baca juga: Jumlah ODP COVID-19 di Sumut naik menjadi 1.976 orang

Selain itu, penambahan 2 (dua) titik wastafel untuk mencuci tangan di area Zona A dan Zona B, karena kesehatan adalah prioritas utama.

"Juga memperluas area penyemprotan cairan disinfektan sebagai ikhtiar mencegah penyebaran virus," katanya.

Ia menyebutkan jika sebelumnya penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh area terminal penumpang pesawat, area publik, bagasi penumpang, maka sekarang juga dilakukan di sisi udara (airside).

Penyemprotan dilakukan dengan jet sprayer dan menggunakan cairan disinfektan dengan kandungan bahan aktif hydorogen peroxida.

"Kami berharap airside dapat steril dari virus, sebagai upaya yang telah dijalani untuk mensterilisasi area terminal penumang pesawat, area perkantoran, dan area publik lainnya," katanya.

Kualanamu Internasional Airport (KNIA) juga sudah menjalankan konsep physical ditancing di beberapa area khususnya di tempat berkumpulnya penumpang pesawat seperti saat proses chek-in, pemeriksaan keamanan, saat di boarding lounge, hingga ketika memproses boarding ke pesawat.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020