Dalam dua pekan terakhir, warga Desa Malombu Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan resah atas munculnya beruang di desa mereka.

"Kami berharap pihak terkait dapat mengamankan atau menangkap beruang itu," ujar Kepala Desa Malombu, Sabriyal Siregar, yang menghubungi Antara, Sabtu malam (11/1).

Menurut dia, beruang yang berukuran lumayan besar itu masuk desa untuk memangsa ternak ayam warga.

Baca juga: Meski ditawar harga tinggi, Atek tak goyah, tetap menyerahkan anak beruang temuannya ke BKSDA

Baca juga: Beruang "hantui" warga Desa Simpang Duhu Dolok Madina

"Sudah beberapa kali masyarakat terperogok dengan beruang tersebut, bahkan beruang itu sering nampak di ruas jalan umum Bukkas - Amborlang," katanya.

Minggu lalu pada awal masuk tahun 2020 dekat kandang ayam milik Darsito Simanjuntak penduduk kampung satu Bukkas keperegok langsung seekor beruang.

"Kemudian Kamis (9/1) sekitar pukul 18.00 WIB saat pulang dari kebunnya di Aek Sabatang, Paranginan juga ketemu seekor beruang yang hendak memangsa ayam miliknya di kandang," tambahnya.

Baca juga: BBKSDA Sumut evakuasi seekor beruang madu terjerat tali tambang

Bahkan, Sabtu (11/1) dini hari sekira pukul 02.30 WIB kandang ayam Sulaiman Siregar warga Bukkas dirusak beruang yang hendak memangsa ayamnya.

"Sulaiman tersentak dari tidur setelah mendengar dari arah kandang ayam belakang rumahnya ribut ternyata setelah dilihat ada seekor beruang yang kemudian lari setelah dihalau," jelasnya.

Kapolsek Batang Toru AKP Daulat MZ Harahap ketika dikonfirmasi menyatakan baru tahu dan belum ada laporan masyarakat. "Pun demikian kita akan mencari tahu kebenaran informasi itu," katanya.

Lebih jauh Kepala Desa Malombu Sabriyal Siregar berharap kepada pihak BBKSDA dapat menangkap beruang tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diingini.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020