Anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dari Fraksi Golkar, Zubaidah reses di Kecamatan Nagajuang, Minggu (22/12)
Dalam reses pertamanya sejak menjadi anggota DPRD Madina itu, Zubaidah banyak menerima keluhan dari masyarakat salah satunya adalah maraknya penyalahgunaan narkoba, banyaknya infrastruktur yang rusak serta susahnya para petani mendapatkan pupuk di kecamatan itu.
Selain itu, dalam reses tersebut para warga juga mempertanyakan tapal batas lahan masyarakat dengan lahan PT Sorikmas Mining yang sampai saat ini belum jelas.
Terkait dengan banyaknya kaum muda yang menggunakan narkoba disebutkan Zubaidah para warga meminta kepada DPRD agar nantinya dapat menganggarkan biaya tempat rehabilitasi bagi para pengguna narkoba.
Sedangkan untuk bidang infrastruktur para warga memohonkan agar jalan utama Nagajuang diperlebar, peningkatan jalan Tarutung Panjang - Tambiski Nauli, rehab jalan sekitar pasar Naga Juang dan pembuatan bronjong jembatan Abdul Hakim Ritonga sepanjang satu kilometer.
Dalam reses I yang dilaksanakan di Kecamatan Nagajuang itu turut juga dihadiri beberapa Kepala Desa dan tokoh masyarakat, kaum ibu, Naposo Bulung dan anggota kesatuan perempuan partai Golkar Madina.
Menanggapi aspirasi warga Nagajuang tersebut, anggota DPRD Madina, Zubaidah menyebutkan, semua aspirasi dan keluhan masyarakat itu akan disampaikannya kepada Pemerintah melalui paripurna agar anggaran pembangunannya segera ditampung.
"Terkait aspirasi warga terhadap pembangunan sejumlah infrastruktur akan kita sampaikan kepada pemerintah melalui paripurna nantinya," katanya.
Baca juga: Setelah tertimbun longsor, Jalan Panyabungan - Simpang Gambir kembali lancar
Baca juga: Longsor di Batang Natal, lalu lintas Panyabungan - Simpang Gambir putus total
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Dalam reses pertamanya sejak menjadi anggota DPRD Madina itu, Zubaidah banyak menerima keluhan dari masyarakat salah satunya adalah maraknya penyalahgunaan narkoba, banyaknya infrastruktur yang rusak serta susahnya para petani mendapatkan pupuk di kecamatan itu.
Selain itu, dalam reses tersebut para warga juga mempertanyakan tapal batas lahan masyarakat dengan lahan PT Sorikmas Mining yang sampai saat ini belum jelas.
Terkait dengan banyaknya kaum muda yang menggunakan narkoba disebutkan Zubaidah para warga meminta kepada DPRD agar nantinya dapat menganggarkan biaya tempat rehabilitasi bagi para pengguna narkoba.
Sedangkan untuk bidang infrastruktur para warga memohonkan agar jalan utama Nagajuang diperlebar, peningkatan jalan Tarutung Panjang - Tambiski Nauli, rehab jalan sekitar pasar Naga Juang dan pembuatan bronjong jembatan Abdul Hakim Ritonga sepanjang satu kilometer.
Dalam reses I yang dilaksanakan di Kecamatan Nagajuang itu turut juga dihadiri beberapa Kepala Desa dan tokoh masyarakat, kaum ibu, Naposo Bulung dan anggota kesatuan perempuan partai Golkar Madina.
Menanggapi aspirasi warga Nagajuang tersebut, anggota DPRD Madina, Zubaidah menyebutkan, semua aspirasi dan keluhan masyarakat itu akan disampaikannya kepada Pemerintah melalui paripurna agar anggaran pembangunannya segera ditampung.
"Terkait aspirasi warga terhadap pembangunan sejumlah infrastruktur akan kita sampaikan kepada pemerintah melalui paripurna nantinya," katanya.
Baca juga: Setelah tertimbun longsor, Jalan Panyabungan - Simpang Gambir kembali lancar
Baca juga: Longsor di Batang Natal, lalu lintas Panyabungan - Simpang Gambir putus total
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019