Sebuah toko material bangunan berlantai 3 di Tebing Tinggi, Rabu, ludes terbakar. Api diduga akibat korslet mesin genset pemilik bangunan.
Api dengan cepat membakar isi dalam toko,yang di penuhi bahan-bahan material, sehingga api membakar bagian gedung lantai tiga, yang dijadikan gudang penyimpanan bahan-bahan material bahan bangunan.
Lima unit Damkar Satpol. PP milik Pemkot Tebing Tinggi,dan di bantu satu unit Damkar milik Pemkab Serdang Bedagai,diterjunkan kelokasi untuk memadamkan api.
Namun petugas Damkar mengalami kesulitan untuk menjangkau titik api yang berada di lantai tiga, dan saat bersamaan Tebing Tinggi sedang dilanda hujan lebat dan angin kencang
Menurut keterangan pemilik toko Ayen (45),mengatakan,siang dirinya sedang berjualan,tiba-tiba terkejut mencium adanya bau asap hitam, siang itu kondisi sedang mati lampu.
Untuk menerangi dalam toko, dia memerintahkan salah seorang karyawannya untuk menghidupkan mesin genset. Hanya berselang bebrapa menit tiba-tiba ada percikan api lantai tiga dan setelah di lihat api sudah membakar isi dalam toko.
Kapolsek Rambutan Kota Tebing Tinggi Iptu Suhartono di dampingi Camat Tebingtinggi Kota Manda Yuliani membenarkan,adanya kebakaran satu unit toko material bangunan.
"Dugaan semetara api berasal dari sebuah mesin geset ,atas kejadian ini tidak ada korban jiwa,melainkan korban mengalami kerugian material mencapai puluhan jutaan rupiah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Api dengan cepat membakar isi dalam toko,yang di penuhi bahan-bahan material, sehingga api membakar bagian gedung lantai tiga, yang dijadikan gudang penyimpanan bahan-bahan material bahan bangunan.
Lima unit Damkar Satpol. PP milik Pemkot Tebing Tinggi,dan di bantu satu unit Damkar milik Pemkab Serdang Bedagai,diterjunkan kelokasi untuk memadamkan api.
Namun petugas Damkar mengalami kesulitan untuk menjangkau titik api yang berada di lantai tiga, dan saat bersamaan Tebing Tinggi sedang dilanda hujan lebat dan angin kencang
Menurut keterangan pemilik toko Ayen (45),mengatakan,siang dirinya sedang berjualan,tiba-tiba terkejut mencium adanya bau asap hitam, siang itu kondisi sedang mati lampu.
Untuk menerangi dalam toko, dia memerintahkan salah seorang karyawannya untuk menghidupkan mesin genset. Hanya berselang bebrapa menit tiba-tiba ada percikan api lantai tiga dan setelah di lihat api sudah membakar isi dalam toko.
Kapolsek Rambutan Kota Tebing Tinggi Iptu Suhartono di dampingi Camat Tebingtinggi Kota Manda Yuliani membenarkan,adanya kebakaran satu unit toko material bangunan.
"Dugaan semetara api berasal dari sebuah mesin geset ,atas kejadian ini tidak ada korban jiwa,melainkan korban mengalami kerugian material mencapai puluhan jutaan rupiah," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019