Pemerintah Kabupaten Langkat mengikuti dan menyemarakkan festival Danau Toba di Parapat dari 09-12 Desember 2019.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat Hj Nur Elly Heriani Rambe MM, di Stabat, Rabu.
Elly menjelaskan Kabupaten Langkat merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yang memiliki keindahan alam luar biasa.
Hal ini diharapkan dapat menjadi daerah yang sangat potensial dalam pengembangan pariwisata di Sumatera Utara.
Harapan tersebut bersambut sejalan dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin dan Syah Afandin SH, yang ingin pembangunan Kabupaten Langkat yang maju dan religius melalui pariwisata dan pembangunan berkelanjutan.
Selain Bukit Lawang dan Tangkahan yang telah menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan menjadi tujuan utama turis mancanegara, ada begitu banyak objek atau tempat lainnya yang menjadi potensi wisata di Kabupaten Langkat.
Misalnya ekowisata Batu Katak, wisata Arung Jeram dan pemandian alam di sepanjang Sungai Bingai Kecamatan Sei Bingai, wisata hutan manggrove di Lubuk Kertang Kecamatan Brandan Barat, wisata religi Babussalam Padang Tualang dan masih banyak lagi potensi wisata yang belum terekspos.
Oleh karena itu, dalam rangka program promosi, Pemkab Langkat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan turut hadir dalam menyemarakkan Festival Danau Toba (FDT) 2019 yang diselenggarakan di Parapat tanggal 09-12 Desember 2019, katanya.
"Wisata di Kabupaten Langkat dapat menjadi alternatif utama bagi kemajuan ekonomi Sumatera Utara khususnya Kabupaten Langkat dan kedepan berharap Kabupaten Langkat masuk menjadi prioritas program pembangunan Pariwisata Nasional," kata Elly.
Puan Meirina Matondang SS, M.Si selaku Kepala Bidang Wisata didampingi Kasi Informasi dan Pemasaran Objek Wisata Junaidi Jusaf SST menambahkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat terus berupaya untuk mempromosikan wisata baik melalui media konvensial maupun media digital.
Dengan harapan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Langkat. Karena daerah ini memiliki keunikan alam yang sangat menarik.
Baca juga: Langkat terima penghargaan kabupaten peduli HAM
Khususnya di Bukit Lawang Bahorok dengan daya tarik melihat satwa endemik dan dilindungi seperti orangutan Sumatera serta aktivitas memandikan gajah Sumatera di Objek Wisata Tangkahan Batang Serangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat Hj Nur Elly Heriani Rambe MM, di Stabat, Rabu.
Elly menjelaskan Kabupaten Langkat merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yang memiliki keindahan alam luar biasa.
Hal ini diharapkan dapat menjadi daerah yang sangat potensial dalam pengembangan pariwisata di Sumatera Utara.
Harapan tersebut bersambut sejalan dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin dan Syah Afandin SH, yang ingin pembangunan Kabupaten Langkat yang maju dan religius melalui pariwisata dan pembangunan berkelanjutan.
Selain Bukit Lawang dan Tangkahan yang telah menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan menjadi tujuan utama turis mancanegara, ada begitu banyak objek atau tempat lainnya yang menjadi potensi wisata di Kabupaten Langkat.
Misalnya ekowisata Batu Katak, wisata Arung Jeram dan pemandian alam di sepanjang Sungai Bingai Kecamatan Sei Bingai, wisata hutan manggrove di Lubuk Kertang Kecamatan Brandan Barat, wisata religi Babussalam Padang Tualang dan masih banyak lagi potensi wisata yang belum terekspos.
Oleh karena itu, dalam rangka program promosi, Pemkab Langkat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan turut hadir dalam menyemarakkan Festival Danau Toba (FDT) 2019 yang diselenggarakan di Parapat tanggal 09-12 Desember 2019, katanya.
"Wisata di Kabupaten Langkat dapat menjadi alternatif utama bagi kemajuan ekonomi Sumatera Utara khususnya Kabupaten Langkat dan kedepan berharap Kabupaten Langkat masuk menjadi prioritas program pembangunan Pariwisata Nasional," kata Elly.
Puan Meirina Matondang SS, M.Si selaku Kepala Bidang Wisata didampingi Kasi Informasi dan Pemasaran Objek Wisata Junaidi Jusaf SST menambahkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat terus berupaya untuk mempromosikan wisata baik melalui media konvensial maupun media digital.
Dengan harapan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Langkat. Karena daerah ini memiliki keunikan alam yang sangat menarik.
Baca juga: Langkat terima penghargaan kabupaten peduli HAM
Khususnya di Bukit Lawang Bahorok dengan daya tarik melihat satwa endemik dan dilindungi seperti orangutan Sumatera serta aktivitas memandikan gajah Sumatera di Objek Wisata Tangkahan Batang Serangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019