Bermula dari hobi mengoleksi die cast, tidak menyangka bisnis memodifikasi dies cast atau miniatur mobil kini menjadi geliat peluang usaha baginya untuk yang menyukai hobi die cast dan bisa mendapatkan omset mencapai hingga Rp2 jutaan perbulan. 

Salah satu pebisnis modifikasi dies cast Toyosan Garage, Hery Fonji Nanda kepada ANTARA di Medan, Sabtu (30/11/) mengatakan peluang bisnis memodifikasi miniatur mobil kini banyak disukai dan menarik minat penggemar die cast dari Kota Medan maupun dari luar yang menjadi pemesan aktif produk-produk yang dibuat.

"Para die cast biasanya suka mengeskplore beralih ke modifikasi karena beberapa item keluaran pabrikan tidak sesuai yang disukai," katanya.  

Ia menambahkan modifikasi miniatur mobil itu terdiri dari mulai perbaikan cat, menambah aksesoris atap, rak, lampu maupun ban dengan harga  Rp70 ribu sampai Rp400 ribu miniatur mobil yang berskala 64, tergantung tingkat kesulitan dan ketelitian.

"Biasanya harga lumayan mahal kalau di pabrik, namun para diescaster suka memakai jasa modifikasi karena bisa sesuai dengan kemauannya dan kepuasaan mereka," tambahnya.

Selain memodifikasi miniatur mobil, Hery yang diakrab dengan sapaan Fonji itu juga bisa membuat diorama dengan berbagai  macam fitur dan figurnya dengan harga bervariasi yakni mulai dari Rp150 ribu hingga Rp1 juta tergantung bahan dan model.
 
Membelah, membuat pintu dan menambah aksesoris pada miniatur mobil memiliki tingkat ketelitian dan kesulitan mempengaruhi harga pemesanan. (ANTARA/Septianda Perdana)

Modifikasi die cast yang paling sulit menurutnya adalah membelah, membuat pintu dan menambah aksesoris pada miniatur mobil tersebut yang jarang di pesan oleh konsumen baik itu miniatur mobil jenis Tomica, Hot Wheels, Macthbox, Majoritte dan Tarmac. 

Istilah die cast sendiri mengacu pad berbagai varian mainan miniatur mobil dengan berbagai bahan metal dan plastik yang biasanya dijadikan koleksi oleh para penggemarnya.

Contoh yang paling populer tentu adalah mobil Hot Wheels, mainan yang muncul pada awal tahun 60’ an ini adalah salah satu ikon mainan die cast modern yang sering dijadikan bahan “buruan” oleh para maniak kolektor miniatur mobil.
 
Selain memodifikasi miniatur mobil, Fonji juga bisa membuat diorama dengan berbagai  macam fitur dan figurnya. (ANTARA/Septianda Perdana)


Untuk di Medan ada beberapa komunitas die cast diantaranya Dantob (Medan Toys Hobby) yang selalu rutin menggelar kegiatan bersama komunitas seperti lomba race, lomba custom, lelang dan transaksi penjualan dies cast serta ajang bersilahturahmi.

"Kini bagi yang menyukai miniatur mobil para konsumen bisa melihat melalui Instagram Toyosan_Garage. Karena miniatur mobil ini bukan hanya sekedar mainan anak-anak melainkan kepuasaan hobi yang bernilai tinggi," katanya.

 

Pewarta: Septianda Perdana

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019